REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR — Sebuah ruko gudang di wilayah Desa Mayak, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, dilaporkan terbakar, Kamis (4/2). Sekitar tujuh unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api.
Menurut salah seorang warga di lokasi kejadian, Pandi (40 tahun), kebakaran ruko itu terjadi sekitar pukul 10.30 WIB. Saat kejadian sempat terdengar suara ledakan. Di dalam gudang itu dilaporkan ada drum, yang diduga tempat bahan bakar minyak (BBM). “Di gudang banyak drum bensin, sehingga sempat terjadi ledakan,” kata Pandi.
Warga dan pemilik ruko di sebelah lokasi kebakaran sempat berupaya memadamkan api. Namun, api dilaporkan cepat membesar dan membakar seluruh bagian ruko.
Pandi mengatakan, ruko miliknya yang berada di samping lokasi kebakaran juga ikut terbakar. Ruko Pandi dijadikan tempat penyimpanan gula merah. Menurut dia, kurang lebih enam ton gula merah di tempatnya ikut terbakar.
Kebakaran dilaporkan baru bisa diredam setelah sekitar dua jam. Kepala Polsek (Kapolsek) Cibeber Kompol Bambang Kristiono mengatakan, ada dua bangunan ruko yang terdampak kebakaran. Polisi masih menyelidiki penyebab kebakaran dan barang yang ada di dalam ruko itu. “Kami belum bisa memastikan isi dan penyebab terjadinya kebakaran,” kata dia.