Kamis 25 Feb 2021 06:30 WIB

Kabupaten Bogor akan Terima 7.600 Vial Vaksin Tahap Kedua

Vaksin tahap kedua akan diberikan ke TNI, Polri, lansia yang rentan terpapar Covid-19

Rep: Shabrina Zakaria/ Red: Hiru Muhammad
Polisi dari Polres Bogor mensosialisasikan vaksinasi COVID-19 di Jalan Raya Tegar Beriman, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (26/1/2021). Sosialisasi tersebut mengajak masyarakat untuk tidak takut melakukan vaksinasi COVID-19 yang disediakan oleh pemerintah.
Foto: Antara/Yulius Satria Wijaya
Polisi dari Polres Bogor mensosialisasikan vaksinasi COVID-19 di Jalan Raya Tegar Beriman, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (26/1/2021). Sosialisasi tersebut mengajak masyarakat untuk tidak takut melakukan vaksinasi COVID-19 yang disediakan oleh pemerintah.

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR— Kabupaten Bogor akan kembali mendapatkan vaksin Covid-19. Rencananya, vaksin tahap ke-dua tersebut akan tiba di Kabupaten Bogor hari ini, Rabu (24/2).Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor, Achmad Zaenudin atau Zein mengatakan, jumlah vaksin yang akan diterima Kabupaten Bogor kali ini sejumlah 7.600 dosis vaksin multi dose.

"Ini vaksin gelombang dua. Gelombang pertama kemarin kita mendapatkan 25.600 dosis vaksin untuk 12.800 tenaga kesehatan. Kalau yang gelombang dua ini jumlahnya 7.600  sekian, ini dosis vaksin yang multi dose," katanya, Rabu (24/2).

Jika pada gelombang pertama vaksin diperuntukkan untuk tenaga kesehatan, pada gelombang kedua ini, Zein mengatakan, vaksin bakal diperuntukkan untuk tenaga kesehatan, TNI, Polri, Satpol-PP dan masyarakat lanjut usia (lansia) yang rentan terpapar Covid-19. Namun, pada vaksin yang akan diterima nanti, satu ampoule vaksin bisa diberikan untuk sembilan orang.“Jadi dari dosis 7.600 lebih dikali sembilan, jadi sasarannga kita hampir dapat 35 ribu-an. Nanti diambil untuk nakes 5.000, sisanya 30 ribu-an untuk tahap ke-dua,” jelas Zein.

Kepala Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor, Dedi Syarif mengatakan, lantaran satu dosis vaksin bisa digunakan untuk sembilan penerima, setidaknya bakal ada 68 ribu penerima vaksin pada gelombang ke-dua ini.  "Ya itu tadi untuk TNI, Polri, Satpol-PP dan masyarakat lanjut usia, yang rentan terpapar Covid-19," ucapnya.

Rencananya vaksinasi gelombang tahap dua bakal diberikan kepada 1863 Polisi, 1.706 TNI, 800 petugas Satpol-PP dan ditambah 5000 tenaga kesehatan yang belum divaksin pada tahap pertama.

Baca juga : Nakes Pria Mandikan Jenazah Covid Wanita Bagaimana Hukumnya?

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement