Selasa 26 Nov 2024 08:39 WIB

Kabupaten Bandung dan Bogor Terbanyak Kejadian Bencana di Jabar

Wilayah yang banyak terjadi kejadian bencana yaitu Kabupaten Bogor capai 44 kejadian

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Arie Lukihardianti
Bey Machmudin meninjau dua lokasi banjir yakni Desa Dayeuhkolot dan kawasan Taman Air Sektor 6, Desa Bojongsoang, Kecamatan Bojongsoang, Senin (25/11/2024).
Foto: Dok Republika
Bey Machmudin meninjau dua lokasi banjir yakni Desa Dayeuhkolot dan kawasan Taman Air Sektor 6, Desa Bojongsoang, Kecamatan Bojongsoang, Senin (25/11/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG-- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Barat mencatat Kabupaten Bandung dan Kabupaten Bogor menjadi wilayah yang paling banyak kejadian bencana di bulan November. Total kejadian bencana selama bulan November mencapai 163 kejadian bencana.

Pranata Humas Ahli BPBD Jabar Hadi Rahmat mengatakan, sepanjang bulan November terjadi 163 kejadian bencana banjir, longsor dan cuaca ekstrem. Terdiri dari 55 kejadian bencana longsor, 33 kejadian banjir dan 75 kejadian cuaca ekstrem.

Baca Juga

"Total bencana 163 kejadian, terbanyak Kabupaten Bandung dan Kabupaten Bogor," ucap dia, Selasa (26/11/2024).

Ia menyebut wilayah yang banyak terjadi kejadian bencana yaitu Kabupaten Bogor 44 kejadian, Kabupaten Bandung 18 kejadian, Kabupaten Sukabumi 17 kejadian. Kabupaten Bandung Barat dan Kota Bogor 15  kejadian. "Enam orang meninggal dunia," kata dia.

Hadi mengatakan ratusan rumah mengalami rusak ringan, sedang hingga berat. Ribuan rumah terendam dan puluhan warga mengalami luka-luka.

Kepala BMKG Bandung Teguh Rahayu menambahkan saat ini sebagian wilayah di Jawa Barat sudah memasuki musim hujan termasuk Bandung Raya. Hal itu ditandai berkurangan angin timuran atau monsun Australia dan bertambah awan tutupan yang menyebabkan hujan terjadi. "Sebagian wilayah di Jabar sudah memasuki hujan," kata dia.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement