Jumat 26 Feb 2021 16:40 WIB

Jaguar Land Rover Bersiap Hijrah Sepenuhnya ke Mobil Listrik

Dalam lima tahun kedepan akan meluncurkan enam model listrik murni

Rep: Meiliza Laveda/ Red: Hiru Muhammad
Jaguar I-Pace
Foto: Car and driver
Jaguar I-Pace

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON--Kian pesatnya perkembangan industri kendaraan listrik dalam beberapa tahun terakhir, telah mendorong sejumlah pabrikan otomotif kelas dunia untuk lebih fokus memproduksi kendaraan listriknya. Perusahaan otomotif internasional Jaguar Land Rover (JLR)  beberapa waktu lalu mengumumkan akan sepenuhnya memproduksi kendaraaan bertenaga listrik pada tahun 2025 nanti. Selain itu, mereka juga akan mengembangkan model kendaraan tanpa emisi lainnya.

Pihak JLR mengatakan dalam lima tahun kedepan akan meluncurkan enam model listrik murni dan yang dijadwal pertama tahun 2024. Jaguar menghadapi tantangan yang sama seperti produsen mobil lainnya, yakni melakukan transisi ke kendaraan listrik seraya mempertahankan kekuatan model mesin pembakaran. “Saatnya membayangkan kembali rencana berikutnya untuk kedua merek itu,” kata Kepala Eksekutif, Thierry Bollore.

Bollore menambahkan terkait rencana produksi kendaraan listrik Jaguar akan dipusatkan di pabrik Solihull diluar kota London, Inggris. Namun, mereka harus membatalkan rencana untuk membangun XJ, mobil andalan mereka di pabrik Castle Bromwich, Inggris. Bollore menyebut pabrik Castle Bromwich akan berfokus pada aktivitas “non-produksi” dalam jangka panjang.

Setiap tahun diperkirakan JLR akan menghabiskan sekitar 2,5 miliar poundsterling untuk teknologi elektrifikasi dan pengembangan layanan kendaraan. Pihak perusahaan juga berinvesasi dalam mengembangkan sel bahan bakar hidrogen untuk kendaraan listrik. Saat ini, grup mobil di seluruh dunia sedang mengejar strategi tanpa emisi untuk memenuhi target emisi CO2 yang ketat di Eropa dan Cina. Merek mobil mewah Bentley Motors mengatakan pada November rangkaian modelnya akan sepenuhnya bertenaga listrik pada tahun 2030.

Sejumlah negara juga telah mengumumkan larangan penjualan kendaraan baru berbahan bakar fosil. Di Inggris, larangan itu akan berlaku pada tahun 2030.

 

sumber : reuters
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement