REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Operasional PT Liga Indonesia Baru (LIB) Sudjarno mengatakan pihaknya mempersilakan tim-tim peserta tidak mengontrak pemain untuk berlaga di turnamen pramusim Piala Menpora 2021. "Yang penting ada perjanjian antara klub dan pemain sehingga jelas hak dan juga kewajibannya," kata Sudjarno kepada Antara di Jakarta, Senin (2/3).
Menurut Kapolda Lampung periode 2016-2017 itu, LIB menerapkan regulasi yang luwes untuk Piala Menpora 2021. Sebab, turnamen ini menjadi salah satu ajang uji coba klub yang mempersiapkan skuad menuju Liga 1 dan Liga 2 Indonesia musim 2021.
Di samping itu, kondisi sepak bola nasional yang tanpa turnamen kompetitif sejak Maret 2020 karena pandemi Covid-19 juga menjadi pertimbangan. Situasi demikian membuat klub banyak merekrut pemain baru karena personel lamanya habis kontrak.
"Jadi tidak masalah menurunkan pemain asing, pemain senior dan pemain muda EPA (Elite Pro Academy)," kata Sudjarno.
Terkait pemain asing, LIB mempersilakan setiap tim peserta untuk mempekerjakan maksimal empat pemain asing, dengan tiga berasal dari luar Asia sementara satu dari Asia.
"Untuk pemain asing, boleh diturunkan yang penting ada dokumen resmi seperti Kitas (Kartu Izin Tinggal Terbatas)," tutur Sudjarno.
Meski demikian, purnawirawan Polri berpangkat akhir Inspektur Jenderal Polisi itu mengungkapkan regulasi soal pemain tersebut masih akan dibicarakan dengan semua klub peserta. "Mudah-mudahan tanggal 5 Maret 2021 sudah ada regulasinya, lalu kami minta tanggapan dari klub-klub untuk dibahas di rapat teknis," kata Sudjarno.
Turnamen pramusim Piala Menpora 2021, yang berlangsung pada 21 Maret-25 April 2021, akan diikuti 18 tim Liga 1. Ada empat daerah yang menjadi tuan rumah penyisihan grup, yaitu Bandung, Sleman, Solo dan Malang.
Sesuai dengan kesepakatan Polri, Kemenpora, PSSI dan LIB, Piala Menpora 2021 wajib dilaksanakan dengan penerapan ketat protokol kesehatan pencegahan Covid-19.