Calon pembeli melihat keramik di Pasar Keramik Sitimang, Pasar Jambi, Jambi, Ahad (21/3/2021). Salah seorang pedagang mengaku omzet penjualan keramiknya di pasar yang pernah ditetapkan sebagai Tempat Wisata Belanja Terpopuler di Indonesia pada Anugerah Pesona Indonesia (API) Award tahun 2018 itu menurun dari rata-rata Rp2 juta per hari menjadi Rp600 ribu per hari selama pandemi COVID-19. (FOTO : Antara/Wahdi Septiawan)
Pedagang menyusun guci keramik yang dijual di Pasar Keramik Sitimang, Pasar Jambi, Jambi, Ahad (21/3/2021). Salah seorang pedagang mengaku omzet penjualan keramiknya di pasar yang pernah ditetapkan sebagai Tempat Wisata Belanja Terpopuler di Indonesia pada Anugerah Pesona Indonesia (API) Award tahun 2018 itu menurun dari rata-rata Rp2 juta per hari menjadi Rp600 ribu per hari selama pandemi COVID-19. (FOTO : ANTARA/Wahdi Septiawan)
Pedagang menyusun guci keramik yang dijual di Pasar Keramik Sitimang, Pasar Jambi, Jambi, Ahad (21/3/2021). Salah seorang pedagang mengaku omzet penjualan keramiknya di pasar yang pernah ditetapkan sebagai Tempat Wisata Belanja Terpopuler di Indonesia pada Anugerah Pesona Indonesia (API) Award tahun 2018 itu menurun dari rata-rata Rp2 juta per hari menjadi Rp600 ribu per hari selama pandemi COVID-19. (FOTO : Antara/Wahdi Septiawan)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, JAMBI -- Pedagang menyusun guci keramik yang dijual di Pasar Keramik Sitimang, Pasar Jambi, Jambi, Ahad (21/3/2021).
Salah seorang pedagang mengaku omzet penjualan keramiknya di pasar yang pernah ditetapkan sebagai Tempat Wisata Belanja Terpopuler di Indonesia pada Anugerah Pesona Indonesia (API) Award tahun 2018 itu menurun dari rata-rata Rp2 juta per hari menjadi Rp600 ribu per hari selama pandemi COVID-19.
sumber : Antara
Advertisement