Pelatihan Budi Daya Perikanan Perlu Digencarkan

Red: Agung Sasongko

Pekerja memberi makan ikan lele yang dibudidaya di Kedung Gebang, Banyuwangi, Jawa Timur, Selasa (17/11/2020).
| Foto: Antara/Budi Candra Setya

Dia menambahkan mereka yang telah mendapat pelatihan dan berhasil menerapkannya dapat dijadikan agen perubahan yang nantinya dapat menjadi contoh bagi masyarakat lainnya.

"Agen perubahan ini akan menjadi panutan bagi masyarakat apabila mampu membuktikan hasil pelatihan dan usaha yang dijalankan berbuah pada kemandirian usaha dan sebagai wujud tumbuhnya UMKM di lingkungan perkampungan atau perumahan masing-masing," katanya.

Sementara itu, dia mengatakan bahwa usaha yang dapat dikembangkan salah satunya adalah budi daya perikanan menggunakan kolam terpal di halaman rumah dengan menggunakan teknologi bioflok.

"Teknologi Bioflok bukan hal yang baru di dunia perikanan, khususnya budi daya ikan air tawar. Pemerhati perikanan melihat usaha bioflok dapat dijadikan prioritas untuk ditularkan pada masyarakat," katanya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

Terkait


Genjot PNBP, KKP Digitalisasi Layanan Perikanan Tangkap

Pelabuhan Baru di Ambon Terintegrasi dengan Pusat Perikanan

KKP Ungkap Penggerebekan Gudang Benih Lobster di Cisauk

Lawat Fuzhou, Demi Promosi Perikanan dan Ekonomi Digital

KKP Latih Masyarakat Kreasikan Olahan Ikan Unggulan

Republika Digital Ecosystem

Kontak Info

Republika Perwakilan DIY, Jawa Tengah & Jawa Timur. Jalan Perahu nomor 4 Kotabaru, Yogyakarta

Phone: +6274566028 (redaksi), +6274544972 (iklan & sirkulasi) , +6274541582 (fax),+628133426333 (layanan pelanggan)

[email protected]

Ikuti

× Image
Light Dark