Selasa 06 Apr 2021 17:00 WIB

In Picture: Panel Bambu Buatan Bantul untuk Pasar Eropa dan Asia Timur

Rep: Wihdan Hidayat/ Red: Yogi Ardhi

Pekerja membawa panel bambu untuk proses penjemuran di Jetis, Bantul, Yogyakarta, Selasa (6/4). Dalam sepekan permintaan panel bambu sekitar dua kontainer. Biasanya untuk pasar Eropa dan Asia Timur. Sebelum dikirim, panel bambu akan dikeringkan maksimal dan permukaan bambu dilapisi cairan pengawet. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)

Pekerja mengolesi cairan pengawet panel bambu di Jetis, Bantul, Yogyakarta, Selasa (6/4). Dalam sepekan permintaan panel bambu sekitar dua kontainer. Biasanya untuk pasar Eropa dan Asia Timur. Sebelum dikirim, panel bambu akan dikeringkan maksimal dan permukaan bambu dilapisi cairan pengawet. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)

Pekerja mengatur susunan panel bambu untuk proses penjemuran di Jetis, Bantul, Yogyakarta, Selasa (6/4). Dalam sepekan permintaan panel bambu sekitar dua kontainer. Biasanya untuk pasar Eropa dan Asia Timur. Sebelum dikirim, panel bambu akan dikeringkan maksimal dan permukaan bambu dilapisi cairan pengawet. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Sebagai tanaman khas daerah tropis Bambu memiliki pasar tersendiri di pasar eropa. Nilai ekonomi produk tanaman cukup menjanjikan. Biasanya produk olahan bambu ini dikirim dalam bentuk panel bambu.

Panel bambu ini banyak diproduksi di Jetis, Bantul, Yogyakarta, Selasa (6/4). Dalam sepekan permintaan panel bambu sekitar dua kontainer. Biasanya untuk pasar Eropa dan Asia Timur. Sebelum dikirim, panel bambu akan dikeringkan maksimal dan permukaan bambu dilapisi cairan pengawet

sumber : Republika

Ikuti Whatsapp Channel Republika