Rabu 21 Apr 2021 04:13 WIB

Lima Pemain Bintang yang Harganya Merosot di Bursa Transfer

Setidaknya ada sejumlah faktor yang memengaruhi turunnya banderol transfer pemain.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Endro Yuwanto
Striker Barcelona Antoine Griezmann.
Foto: AP/Miguel Morenatti
Striker Barcelona Antoine Griezmann.

REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Jendela transfer awal musim 2021/2022 tinggal hitungan bulan. Sejumlah rumor kepindahan pemain bintang menghiasai berbagai pemberitaan media-media olahraga di Eropa.

Salah satu sorotan utama dalam tiap jendela transfer pemain adalah nilai transfer yang dibayarkan sebuah klub untuk mendatangkan pemain, terutama para pemain bintang. Kendati begitu, banderol transfer seorang pemain kerap berubah begitu drastis.

Banderol transfer selangit pemain pada satu periode jendela transfer tidak menjamin valuasi pemain tersebut bisa bertahan di bursa transfer pemain berikutnya. Setidaknya ada sejumlah faktor yang memengaruhi turunnya banderol transfer seorang pemain bintang di bursa transfer, mulai dari faktor usia, konsistensi penampilan, hingga catatan penampilan.

Berdasarkan lansiran Sportskeeda, Rabu (21/4), dan merujuk pada perkiraan nilai transfer dari laman Transfermarkt, setidaknya ada lima pemain bintang yang valuasi transfernya di bursa transfer pemain diprediksi mengalami penurunan pada jendela transfer musim panas mendatang. Berikut lima pemain tersebut, yang ternyata didominasi para penggawa Barcelona.

1. Antoine Griezmann

Berbagai polemik yang menyertai kepindahan Griezmann dari Atletico Madrid ke Barcelona ternyata berujung pada minimnya kontribusi penyerang asal Prancis itu buat Blaugrana. Langkah Barcelona menebus nilai klausa pelepasan Griezmann, yang mencapai 120 juta euro, belum bisa dibalas Griezmann dengan penampilan apik.

Selama satu setengah musim memperkuat Barcelona, Griezmann hanya mengemas 30 gol dari 91 penampilan di semua ajang. Trofi Copa del Rey musim ini menjadi trofi perdana Griezmann buat Blaugrana. Kontribusi minim Griezmann selama berseragam Barcelona membuat nilai transfernya melorot dari 80 juta euro menjadi sekitar 60 juta euro.

2. Phillipe Coutinho

Didatangkan dari Liverpool dengan nilai transfer sekitar 150 juta euro pada Januari 2018, Coutinho membutuhkan waktu yang begitu lama untuk beradaptasi dengan gaya permainan Barcelona. Pada satu setengah musim memperkuat Barca, Coutinho mengemas 21 gol dari 76 penampilan di semua ajang. Pada musim lalu, Coutinho dipinjamkan ke Bayern Muenchen demi bisa menemukan performa terbaiknya. Masa peminjaman ini terbukti sukses. Coutinho berhasil membawa Muenchen meraih tiga gelar sekaligus pada musim lalu.

Eks winger Inter Milan itu pun kembali ke Barcelona dengan optimisme tinggi. Namun, setelah hanya mengemas tiga gol dan dua assist dari 14 laga di semua ajang, Coutinho akhirnya lebih banyak menghabiskan waktu di ruang ganti lantaran mengalami cedera. Coutinho diperkirakan absen hingga akhir musim ini. Pada tahun ini, nilai transfer gelandang asal Brasil itu diprediksi turun hingga 20 juta euro, tepatnya dari 60 juta euro turun menjadi 40 juta euro. Demi menghindari potensi kerugian lebih besar pada masa mendatang, Barcelona pun dikabarkan siap melepas Coutinho pada bursa transfer musim panas mendatang.

3. Eden Hazard

Real Madrid merogoh kocek sedalam 100 juta euro untuk bisa memboyong Eden Hazard dari Chelsea pada awal musim lalu. Namun, kiprah gelandang serang asal Belgia itu di Los Blancos lebih banyak diisi oleh kisah cedera yang tak kunjung usai. Sempat merumput di empat laga pada pertengahan musim ini, Hazard kembali masuk ruang perawatan lantaran cedera otot.

Hazard pun tercatat baru tampil di 14 laga di semua ajang dan hanya bisa menyumbang tiga gol. Selama dua musim mengenakan seragam Los Blancos, Hazard merumput di 25 laga di kancah La Liga. Ujungnya, nilai transfer Hazard pada bursa transfer musim panas mendatang tidak lebih dari 40 juta euro.

4. Miralem Pjanic

Keputusan Barcelona untuk melakukan pertukaran pemain dengan Juventus pada awal musim ini sempat mengundang tanda tanya. Pasalnya, Barcelona bersedia menukar Arthur, pemain muda yang mulai menemukan konsisten performa bersama tim utama Barcelona, dengan Miralem Pjanic, yang sudah berusia 31 tahun. Meski dianggap masih sebagai salah satu deep playing playmaker terbaik pada saat ini, Pjanic malah jarang mendapatkan kesempatan tampil oleh pelatih Barcelona, Ronald Koeman.

Gelandang asal Bosnia-Herzegovina dipercaya tampil sebagai starter di enam partai La Liga. Dari 30 partai yang telah dilakoni Barcelona di pentas La Liga musim ini, Pjanic hanya tampil di 17 partai. Jarang mendapatkan kesempatan tampil dan menunjukkan kemampuan akhirnya berimbas pada menurunnya nilai transfer Pjanic di bursa transfer musim panas mendatang. Dari sebelumnya berkisar di angka 48 juta euro, Pjanic disebut dibanderol dengan nilai transfer mencapai 28 juta euro.

5. Clement Lenglet

Performa Lenglet kerap dianggap menjadi biang keladi hasil minor yang ditorehkan Barcelona pada awal musim ini. Padahal, sebagai salah satu penggawa senior di lini belakang Barcelona, pemain yang didatangkan dari Sevilla pada 2018 itu diharapkan sudah bisa tampil secara konsisten. Namun, performa dua pemain muda Barcelona, Ronald Araujo dan Oscar Mingueza, malah jauh lebih meyakinkan dibandingkan Lenglet.

Alhasil, nilai transfer pemain asal Prancis itu diperkirakan merosot pada bursa transfer musim panas mendatang. Bahkan, dari kisaran nilai transfer sebesar 50 juta euro, Lenglet dibanderol dengan nilai transfer sebesar 25 juta euro. Kendati begitu, menilik peningkataan performanya dalam beberapa bulan terakhir, Lenglet sepertinya memiliki peluang besar untuk meningkatkan nilai transfernya tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement