Rabu 21 Apr 2021 19:55 WIB

Dinkes Garut Mulai Vaksinasi Massal untuk Lansia

Pelaksanaan vaksinasi dimulai lebih pagi.

Dinkes Garut Mulai Vaksinasi Massal untuk Lansia (ilustrasi).
Foto: ANTARA/Hafidz Mubarak A
Dinkes Garut Mulai Vaksinasi Massal untuk Lansia (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,GARUT -- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Garut, Jawa Barat mulai melaksanakan vaksinasi COVID-19 secara massal bagi masyarakat lanjut usia (lansia) untuk mencegah penularan COVID-19 di Kompleks SD Kristen Dharma Bakti Jalan BratayudhaKecamatan Garut Kota, Rabu (21/4). 

Wakil Bupati Garut Helmi Budiman saat meninjau pelaksanaan vaksinasi bagi lansia itu, mengatakan vaksinasi massal ini sementara diperuntukkan bagi lansia nonmuslim dengan usia di atas 60 tahun."Sambutan dari gabungan-gabungan gereja dan kelenteng sangat baik, dari 800 target, sekarang 750 (orang, red.)," kata dia.

Ia menyampaikan vaksinasi COVID-19 untuk lansia sudah diperbolehkan dengan syarat tertentu yaitu dalam keadaan sehat. Pemerintah, kata Helmi, memprioritaskan kalangan lansia untuk mendapatkan vaksinasi agar bisa mencegah dan memutus rantai penularan pandemi COVID-19.

"Sekarang lansia ada prioritas dan selama ini tidak ada kendala, tidak ada laporan, mereka semua dalam keadaan sehat," katanya.

Kepala Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (P2P) Dinkes Garut Asep Surachman menambahkan pelaksanaan vaksinasi dimulai lebih pagi untuk menjaga kondisi kesehatan petugas agar tetap prima, sekaligus menghindari berbagai risiko terhadap lansia. "Kita mempertimbangkan teman-teman petugas di Bulan Puasa ini, tentu harus memperhatikan kondisinya. Selain itu juga untuk lansia ini kan sensitif dan rentan terhadap berbagai penyakit, jadi saya kira lebih pagi lebih bagus," kata dia.

Ia menyampaikan vaksinasi untuk lansia ini dari kalangan nonmuslim, sedangkan bagi lansia muslim dijadwalkan setelah Lebaran karena saat ini sedang menunaikan ibadah puasa. Ia berharap, vaksinasi yang dilaksanakan saat ini bagi lansia di Garut dapat memberi motivasi dan informasi bagi masyarakat lain, bahwa vaksinasi itu aman bagi kalangan siapa saja.

"Harapan kami ketika vaksinasi lansia dilaksanakan menjadikan potret bahwa lansia aman untuk divaksin, oleh karena itu masyarakat ayo sama-sama menyambut vaksinasi ini dengan gembira, bahwa vaksinasi ini menyenangkan, bukan untuk kesakitan seseorang," kata Asep.

sumber : ANTARA
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement