Rabu 12 May 2021 19:58 WIB

Idul Fitri 1442, Presiden Jokowi: Mohon Maaf Lahir Batin

Presiden Jokowi meminta masyarakat bersabar bersilaturahim Idul Fitri virtual

Rep: Dessy Suciati Saputri / Red: Nashih Nashrullah
Presiden Jokowi meminta masyarakat bersabar bersilaturahim Idul Fitri virtual
Foto: ANTARA/Akbar Nugroho Gumay
Presiden Jokowi meminta masyarakat bersabar bersilaturahim Idul Fitri virtual

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ibu Negara Iriana Jokowi menyampaikan ucapan selamat hari raya Idul Fitri 1 Syawal 1442 Hijriyah yang bertepatan Kamis (13/5) esok. Hal ini disampaikan Presiden di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat.

"Dari Istana Kepresidenan Bogor, saya mengucapkan selamat hari raya Idul Fitri 1442 H, mohon maaf lahir dan batin," kata Presiden Jokowi diikuti oleh Ibu Iriana, Rabu (12/5).

Baca Juga

Di tahun ini, masyarakat masih harus berhadapan dengan pandemi Covid-19. Dia pun meminta masyarakat untuk tetap bersabar dan menahan diri karena tidak bisa bersilaturahim secara langsung dengan keluarga. "Memang hal itu sangatlah berat tetapi kita tidak punya pilihan," kata Jokowi.

Presiden pun meminta masyarakat mengutamakan kesehatan dan keselamatan diri, keluarga, dan orang lain sehingga dapat segera mungkin terbebas dari pandemi.

"Semoga di hari kemenangan ini menjadi momentum kita semua bangsa Indonesia untuk bangkit dan menang melawan pandemi Covid-19.

Sebelumnya, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengumumkan 1 Syawal 1442 Hijriyah bertepatan Kamis, 13 Mei 2021. Keputusan tersebut diambil melalui sidang isbat yang digelar Kementerian Agama pada Selasa (11/5) di gedung Kemenag, Thamrin, Jakarta Pusat. 

Yaqut menjelaskan, penetapan 1 Syawal diistikmalkan atau disempurnakan 30 hari pada Ramadhan. Dengan demikian, masyarakat bisa merayakan Idul Fitri bersamaan pada Kamis (13/5).  

 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement