REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Sebagian objek wisata di wilayah Bandung Selatan, Kabupaten Bandung kembali dibuka pasca dilakukan penutupan total seluruh objek wisata pada Ahad (16/5) kemarin. Penutupan objek wisata kemarin dilakukan akibat lonjakan pengunjung yang menciptakan kerumunan dan melanggar protokol kesehatan.
Bupati Bandung, Dadang Supriatna mengatakan objek wisata alam sudah dapat beroperasi dengan batas waktu operasional hingga pukul 16.00 Wib. Apabila kasus penyebaran Covid-19 di Kabupaten Bandung terus menurun maka bisa beroperasi dengan jadwal waktu normal.
"Kemarin sudah saya dibagi beberapa klaster bagi wisata alam bernuansa alami itu tetap buka seperti biasa hanya dibatasi sampai jam 16.00 Wib. Nanti lihat perkembangan minggu pertama ini kalau Covid-19 menurun dan cenderung hijau maka seperti normal biasa, lapasitas tetap 50 persen dan menerapkan prokes," katanya, Senin (17/5).
Ia melanjutkan, objek wisata pemandian air panas diperbolehkan untuk buka dan dikunjungi wisatawan. Namun, objek wisata kolam renang atau waterboom masih ditutup dan tidak diperbolehkan buka.
Selain itu, kafe, restoran tetap buka dengan mengedepankan protokol kesehatan termasuk jaga jarak. Selain itu, jam operasional hanya sampai pukul 21.00 Wib. Pihaknya selanjutnya akan melakukan evaluasi satu pekan ke depan.
"Kolam renang biasa ditutup harus ditutup," katanya.
Sebelumnya, akses jalan menuju kawasan wisata di Ciwidey ditutup pada Ahad (16/5) kemarin demi meminimalisasi penyebaran Covid-19. Wisatawan yang hendak berlibur tidak dapat melaju ke wilayah tersebut.