REPUBLIKA.CO.ID, GDANSK -- Manajer Manchester United Ole Gunnar Solskjaer telah diperingatkan tentang potensi masalah yang bisa ditimbulkan Samuel Chukwueze di final Liga Europa. MU akan menghadapi Villarreal, Kamis (27/5) dini hari WIB.
Setan Merah bertujuan tujuan memenangkan trofi besar pertama mereka selama lebih dari empat tahun. Ini adalah final pertama yang diambil Solskjaer untuk Setan Merah setelah kalah di empat semifinal sebelumnya.
MU adalah tim yang lebih difavoritkan dalam pertandingan melawan tim Villarreal yang belum pernah memenangkan kompetisi sebelumnya. Namun, pakar ESPN FC Alejandro Moreno yakin tim La Liga memiliki kemampuan untuk menyebabkan masalah kepada raksasa Liga Primer Inggris.
Moreno yakin pemain sayap Chukwueze adalah aset paling berbahaya bagi tim Unai Emery. Chukwueze belum pernah bermain satu menit pun dari sepak bola tim utama sejak menderita cedera quad di babak pertama kemenangan leg kedua semifinal atas Arsenal.
Namun, pemain internasional Nigeria berusia 22 tahun itu dinyatakan fit dan bisa menjadi starter di Gdansk. Moreno mengatakan rencana Villarreal adalah menggunakan Chukwueze dalam serangan balik jika United mendominasi sebagian permainan.
"Saya pikir, dari semua bagian yang mungkin Anda sukai tentang Villarreal, satu-satunya pria yang harus Anda lihat jika Anda adalah penggemar Villarreal adalah Samuel Chukwueze," kata Moreno dikutip dari Express, Rabu (26/5). "Jika dia sehat, dia memberi Anda sifat atletis di samping, dia memberi Anda kecepatan, kecepatan aktual," jelasnya.
Jadi, kata dia, dengan asumsi bahwa Villarreal akan mendapat banyak tekanan saat bertahan, maka Chukwueze akan menjadi pelampiasan alami dalam peluang serangan balik. "Dia absen karena cedera quad - jika memang dia kembali dan mendekati 100 persen, maka Villarreal menjadi jauh lebih berbahaya," katanya.
United tampaknya akan tanpa kapten klub Harry Maguire, karena dia belum sepenuhnya pulih dari cedera ligamen pergelangan kakinya. Eric Bailly atau Axel Tuanzebe akan bermitra dengan Victor Lindelof di pertahanan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika