Selasa 22 Jun 2021 15:46 WIB

In Picture: Vaksinasi Massal di Stadion Pakansari Bogor

Pemerintah terus menggenjot vaksinasi massal agar kekebalan komunal segera tercapai. .

Rep: Yulius Satria Wijaya/ Red: Yogi Ardhi

Suasana vaksinasi COVID-19 massal di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (22/6/2021). Presiden Joko Widodo mengatakan, lonjakan kasus COVID-19 di Indonesia membuat kerja penanganan pandemi harus lebih keras lagi, karena itu selain PPKM Mikro pemerintah juga menggenjot vaksinasi massal agar kekebalan komunal dapat tercapai. ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya/hp. (FOTO : ANTARA/YULIUS SATRIA WIJAYA)

Petugas medis menyuntikan vaksin COVID-19 kepada warga saat vaksinasi massal di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (22/6/2021). Presiden Joko Widodo mengatakan, lonjakan kasus COVID-19 di Indonesia membuat kerja penanganan pandemi harus lebih keras lagi, karena itu selain PPKM Mikro pemerintah juga menggenjot vaksinasi massal agar kekebalan komunal dapat tercapai. (FOTO : ANTARA/YULIUS SATRIA WIJAYA)

Warga dibawa petugas karena mengalami reaksi setelah di vaksin COVID-19 saat vaksinasi massal di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (22/6/2021). Presiden Joko Widodo mengatakan, lonjakan kasus COVID-19 di Indonesia membuat kerja penanganan pandemi harus lebih keras lagi, karena itu selain PPKM Mikro pemerintah juga menggenjot vaksinasi massal agar kekebalan komunal dapat tercapai. (FOTO : ANTARA/YULIUS SATRIA WIJAYA)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Petugas medis menyuntikan vaksin COVID-19 kepada warga saat vaksinasi massal di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (22/6/2021). Presiden Joko Widodo mengatakan, lonjakan kasus COVID-19 di Indonesia membuat kerja penanganan pandemi harus lebih keras lagi, karena itu selain PPKM Mikro pemerintah juga menggenjot vaksinasi massal agar kekebalan komunal dapat tercapai. 

sumber : Antara Foto
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement