REPUBLIKA.CO.ID,MANCHESTER -- Pemain Manchester United, Luke Shaw meminta mantan pelatihnya, Jose Mourinho untuk move on darinya. Dia menuduh Mourinho terobsesi dengannya.
Shaw memiliki hubungan yang rumit dengan Mourinho ketika juru taktik asal Portugal itu masih memimpin Setan Merah. Shaw pun tersinggung dengan komentar yang diberikan oleh Mourinho.
Dilansir dari laman TalkSport, Senin (28/6), Mourinho mengkritik pengambilan bola mati yang dilakukan Shaw di laga Inggris kontra Republik Ceko. Padahal di saat yang sama, Mourinho memuji penampilan Ben Chilwell.
"Tidak ada hal apapun yang disembunyikan oleh kami. Saatnya untuk move on, saya mencoba untuk melanjutkan, tapi jelas dia tidak bisa," kata Shaw.
Shaw bahkan melihat kritikan yang dilontarkan Mourinho sebagai cara mantan pelatih Chelsea itu mendapat ketenangan. Dia pun meminta Mourinho berhenti mengkhawatirkannya.
"Saya tidak mengerti, jujur. Saya tidak tahu mengapa dia masih melanjutkan dan ingin menunjuk saya. Saya tidak merasa itu set piece yang buruk seperti yang dia katakan," kata Shaw.
Shaw mengakui, pernah dalam suatu laga, salah satu tendangan pojoknya gagal untuk melewati pemain pertama. Namun, masih di laga yang sama, dua tendangan bola mati lainnya diakui Shaw tidak seburuk yang disebut oleh Mourinho.
"Saya sudah terbiasa dengan dia mengatakan hal-hal negatif tentang saya sekarang jadi saya biarkan dan saya abaikan. Saya hanya fokus dengan apa yang dikatakan oleh jajaran pelatih dan Gareth Southgate," kata Shaw.
Mourinho memang seringkali mengkritik Shaw di depan umum. Bahkan Shaw sempat mendapat pertanyaan dari rekan satu timnya dengan apa yang terjadi di antara keduanya.
"Dia berbeda dengan setiap pemain. Dia suka beberapa dan tidak suka dengan yang lain. Saya pikir saya termasuk ke dalam kategori dimana dia tidak menyukai saya," kata Shaw.
Namun dengan apa yang terjadi kemarin, Shaw mengaku cukup aneh dengan apa yang dikritik oleh Mourinho. Shaw menyebut Mourinho sudah terlalu banyak membicarakannya sehingga orang lain menyadari hal itu.
"Apa yang dia katakan tidak ada apa-apanya dibandingkan dulu. Saya jujur, saya sudah melewatinya. Tiga tahun bersamanya saya jadi banyak belajar," katanya.
"Sekarang saya mudah untuk mengabaikannya dan bahkan menertawakannya. Kritik itu dapat memiliki efek. Tetapi semua orang yang di sekitar saya sepenuhnya bersama saya, jadi apapun yang terjadi antara saya dan dia adalah urusan kami sendiri," kata Shaw menambahkan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika