REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Presiden China Xi Jinping mengatakan pada Presiden Prancis Emmanuel Macron dan Kanselir Jerman Angela Merkel harapan China dan Eropa dapat memperluas kerja sama untuk menghadapi tantangan global. Hal ini dilaporkan stasiun televisi pemerintah China, CCTV.
CCTV melaporkan dalam konferensi video tiga arah, Xi juga berharap Eropa dapat memainkan peran lebih aktif dalam urusan internasional. Xi Jinping juga ingin Eropa independen dalam isu strategis dan menawarkan lingkungan yang adil, transparan, dan tidak bias pada perusahaan-perusahaan China.
Kantor Merkel mengonfirmasi tiga kepala pemerintahan tersebut saling tukar pandangan dalam isu hubungan Uni Eropa-China. "Mereka juga membahas perdagangan internasional, perlindungan iklim, dan keanekaragaman hayati," kata kantor Kanselir Jerman, Senin (5/7).
"Perbincangan juga membahas seputar kerjasama dalam memerangi pandemi Covid-19, pasokan vaksin global dan isu-isu internasional dan regional," tambah kantor kanselir.
Mei lalu Parlemen Eropa menahan ratifikasi perjanjian investasi yang baru dengan China sampai Beijing mencabut sanksi-sanksi terhadap politisi Uni Eropa. Hal ini memperdalam perselisihan Eropa-China dan menahan akses perusahaan-perusahaan Uni Eropa yang lebih besar ke China.