Rabu 07 Jul 2021 21:01 WIB

In Picture: DD dan RSUD Kebayoran Lama Luncurkan RS Lapangan Covid-19

DD berkolabroasi dengan berbagai pihak dalam upaya penanganan kasus Covid-19..

Red: Mohamad Amin Madani

Dompet Dhuafa bersama RSUD Kebayoran Lama meluncurkan Rumah Sakit Lapangan Covid-19 di Jakarta, Rabu (7/7). (FOTO : Dompet Dhuafa )

Dompet Dhuafa bersama RSUD Kebayoran Lama meluncurkan Rumah Sakit Lapangan Covid-19 di Jakarta, Rabu (7/7). (FOTO : Dompet Dhuafa )

Dompet Dhuafa bersama RSUD Kebayoran Lama meluncurkan Rumah Sakit Lapangan Covid-19 di Jakarta, Rabu (7/7). (FOTO : Dompet Dhuafa )

Dompet Dhuafa bersama RSUD Kebayoran Lama meluncurkan Rumah Sakit Lapangan Covid-19 di Jakarta, Rabu (7/7). (FOTO : Dompet Dhuafa)

Dompet Dhuafa bersama RSUD Kebayoran Lama meluncurkan Rumah Sakit Lapangan Covid-19 di Jakarta, Rabu (7/7). (FOTO : Dompet Dhuafa )

inline

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Lonjakan pasien akibat pandemi Covid-19 terus meningkat. Di berbagai Rumah Sakit hingga layanan kesehatan mengalami lonjakan yang cukup drastis, namun terjadinya peningkatan jumlah pasien kurang didukung dengan fasilitas yang memadai. Bahkan sejumlah pasien harus mengantri di pelataran rumah sakit maupun di lantai-lantai dengan kondisi seadanya.

Acara peluncuran Rumah Sakit Lapangan Covid-19 pada (Rabu, 7/7), turut dihadiri oleh Muhammad Helmi selaku Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta, dr. Yenny Nariswari Harumansyah, MARS., selaku Direktur RSUD Kebayoran Lama, dr. Yeni Purnamasari, MKM., selaku GM Kesehatan Dompet Dhuafa dan Haryo Mojopahit selaku Kepala Disaster Management Center (DMC) Dompet Dhuafa.

Di sesi acara, Muhammad Helmi mengatakan, “Di Jakarta Selatan untuk penanganan Covid-19 sendiri menunjuk 4 Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), yakni Pasar Minggu, Kebayoran Baru, Jati Padang dan Kebayoran Lama. Tentunya dengan meningkatnya jumlah kasus demi kasus, kita perlu menambah lagi sarana dan prasarana, oleh karena itu kegiatan hari ini dengan adanya bantuan dari Dompet Dhuafa kami mengucapkan terima kasih banyak dan bersyukur. Kami berharap tentunya mudah-mudahan penanganan terhadap pasien-pasien Covid-19 dapat ditingkat lagi sehingga angka kesakitan dapat kita turunkan demikian pula dengan angka kematian, tentu pula angka kesembuhan dapat ditingkatkan”.

Dengan adanya Rumah Sakit Lapangan atas hasil kolaborAksi Dompet Dhuafa bersama sejumlah Dinas Kesehatan baik RSUD maupun rumah sakit-rumah sakit swasta lainnya, diharapkan dapat mempercepat penanganan dan kemudahan layanan perawatan bagi masyarakat yang terpapar Covid-19. Kemudian juga  mengurangi kasus pasien yang terkendala penanganannya akibat ruangan yang tersedia di Rumah Sakit penuh.

“Untuk ekskalasi pasien sejak Juni ini naik, khususnya di RSUD Kebayoran Lama, kami hanya memiliki bed sekitar 55, dan IGD hanya 6 bed, bahkan ada pasien sudah sampai di velbed dan duduk dengan saturasi yang menurun. Memang kendala tempat itu yang utama,” ujar dr. Yenny Nariswari Harumansyah, MARS.

“Alhamdulillah terima kasih secara personal dan Institusi Pemprov DKI Jakarta, Dinas Kesehatan dan RSUD Kebayoran Lama saya ucapkan terima kasih kepada donatur yang telah berdonasi melalui Dompet Dhuafa, karena kami bisa mendapatkan kerjasama yang baik dalam menyiapkan rumah sakit lapangan Covid-19 ini. Jadi kita bisa menambah kapasitas lagi, untuk yang bisa membantu pasien-pasien Covid-19 yang butuh penanganan diluar sana. Maka kami di RSUD Kebayoran lama bisa menambah kapasitas itu,” ujar Yenny.

“Kita harus berjuang bersama tidak hanya para nakes yang di garda terdepan, tapi juga seluruh masyarakat harus sama-sama menjaga prokes baik pribadi maupun untuk lingkungan. Jadi ketika semua sudah berupaya, mudah-mudahan iktiar kita bersama menjadikan pandemi ini selesai”, tambah Yenny.

Di sela-sela peninjauan kesiapan RS Lapangan Covid-19 dr. Yeni Purnamasari, MKM., mengatakan, “Acara ini hari ini merupakan rangkaian milad 28 Dompet Dhuafa serta kolaborAksi dari berbagai Instansi Pemerintahan maupun RSUD Kebayoran Lama dalam upaya penanganan kasus Covid-19. Tentunya pemerintah tidak bisa bekerja sendirian, perlu ada peranan-peranan untuk bekerjasama dalam penanganan Covid-19 ini. Dengan adanya RS Lapangan Covid-19 ini, selain menambah daya tampung pasien tentunya sebagai bagian untuk zona screening layanan pertama dalam menentukan lanjutan penanganan pasien Covid-19. Sehingga dapat ditentukan lanjutannya apakah dirawat di Rumah Sakit tersebut atau cukup isolasi mandiri”.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement