REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG SELATAN – Lahan baru pemakaman jenazah Covid-19 di TPU Jombang Tangerang Selatan (Tangsel) mulai disiapkan untuk segera difungsikan. Seiring dengan proses kesiapan yang dilakukan, bermunculan keluhan dari warga yang tinggal di dekat lokasi lahan baru tersebut.
Lahan baru persemayaman jenazah Covid-19 itu diketahui berada di seberang lokasi TPU Jombang saat ini yang terpisah oleh jalan tol dan berdekatan dengan permukiman warga.
Seorang warga Perumahan Grand Dhaya Pesona, Sidharta Prima (38 tahun) mengeluhkan lokasi lahan baru TPU Jombang tersebut karena sangat dekat dengan kediamannya.
“Di belakang tembok rumah saya pas banget, hanya berjarak satu meter,” ujar Sidharta kepada Republika.co.id, Ahad (11/7).
Dia mengaku kaget lantaran secara tiba-tiba terdapat kegiatan pembukaan lahan di belakang rumahnya yang dilakukan satu unit backhoe. Pembukaan lahan tersebut, kata dia, melebar hingga ke kampung di Gang Damai, Kelurahan Jombang, di sebelah perumahan yang dihuninya.
Sidharta menyesalkan tidak adanya pemberitahuan terlebih dahulu mengenai lahan di dekat perumahan warga yang akan digunakan sebagai lokasi pemakaman jenazah Covid-19.
Dia mengaku resah dan keberatan lantaran khawatir tercemar virus. “Ini tiba-tiba, tidak ada konfirmasi ke kami. Tidak ada komunikasi sama sekali,” kata dia.
Sidharta menyebut, lahan tersebut belum terisi jenazah, sehingga dia ingin warga setempat dapat terlebih dahulu berkomunikasi dengan pihak-pihak terkait.
“Belum (ada jenazah). Takutnya kan sudah diblok-blok kita enggak bisa ngapa-ngapain kalau mulai dimakamkan,” terangnya.
Dihubungi secara terpisah, Ketua Pengelola TPU Jombang Tabroni menanggapi keluhan dari warga. Dia mengonfirmasi bahwa memang belum dilakukan sosialisasi kepada warga sekitar lahan baru pemakaman Covid-19 tersebut.
“Oh biasa itu mah (warga mengeluh). Bukan enggak ada komunikasi. Kan memang kita belum sosialisasi, kan memang lahan kita baru katenpil (pekerjaan pembukaan dan pengolahan lahan awal), belum ada jenazah,” kata Tabroni.
Dia menjelaskan, lahan yang diketahui memiliki luas 4.000 meter persegi tersebut merupakan lahan TPU Jombang yang dimiliki Pemerintah Kota Tangsel.
Lahan itu memang disiapkan untuk menjadi lokasi pemakaman jenazah Covid-19, seiring dengan berangsur penuhnya lokasi TPU Jombang yang ada saat ini. “Lahan mah memang lahan kita yang lama itu. Jadi memang baru kita rapikan,” ujarnya.
Tabroni mengatakan akan segera menyosialisasikan lahan baru tersebut kepada warga sekitar pada Senin (12/7). “Iya, nanti pemberitahuan, InsyaAllah besok rencana,” kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika