Kamis 15 Jul 2021 22:11 WIB

Erick: Refocusing Telkom dan Telkomsel Bantu Startup Muda

Refocusing Telkomsel menjadi digital company dan Telkom menjadi services company.

Menteri BUMN Erick Thohir mengungkapkan tujuan refocusing bisnis Telkom dan Telkomsel yakni agar BUMN bisa berpihak kepada perusahaan rintisan atau startup muda Indonesia.
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Menteri BUMN Erick Thohir mengungkapkan tujuan refocusing bisnis Telkom dan Telkomsel yakni agar BUMN bisa berpihak kepada perusahaan rintisan atau startup muda Indonesia.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri BUMN Erick Thohir mengungkapkan tujuan refocusing bisnis Telkom dan Telkomsel yakni agar BUMN bisa berpihak kepada perusahaan rintisan atau startup muda Indonesia. Erick mengatakan jika bicara ekosistem digital, Kementerian BUMN mengembalikan Telkom dan Telkomsel kepada bisnis yang diinginkan.

Telkomsel menjadi digital company dan Telkom menjadi services company. Karena itu sejak awal Menteri BUMN meminta Telkom untuk refocusing kepada data center, jaringan, infrastruktur fiber optic, dan sebagainya.

"Dengan demikian bisa ada ekosistem baru yang kami lakukan yakni kami berpihak kepada startup-startup muda Indonesia, yang selama ini dibantu investasinya oleh asing, kita bisa masuk untuk membantu startup-startup tersebut. Kita beri kesempatan anak muda Indonesia berkarya," ujar Erick Thohir dalam seminar daring di Jakarta, Kamis (15/7).

Saat ini, lanjut Erick, Kementerian BUMN sedang melakukan konsolidasi besar-besaran, yang mana akan membuat sistem kurasi atau curation system untuk investasi digital. "Kita lihat kalau China punya 105 startup, Indonesia baru lima. Amerika Serikat punya 257 startup, Indonesia baru lima. Kalau kita bisa seperempat saja dari China maka ada potensi 25 startup yang namanya futures daripada pemain besar di Indonesia," katanya.

Sebelumnya Menteri BUMN Erick Thohir menyampaikan bahwa upaya membantu perusahaan rintisan atau startup perlu didukung infrastruktur digital dan pusat data (data center). Di Telkom sendiri, ujar Erick, sudah memiliki perusahaan yang namanya MDI Ventures untuk berinvestasi pada perusahaan startup.

MDI Ventures merupakan anak usaha Telkom yang bermitra untuk pengembangan startup digital. Tidak hanya di Telkom, upaya mendukung startup juga dilakukan oleh Telkomsel, Mandiri dan beberapa perusahaan BUMN lainnya. Erick mengatakan ingin ada data center yang kuat, memiliki jaringan WiFi dan fiber optic yang kuat karena semua hal tersebut berkaitan dengan data.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement