REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dalam rangka meningkatkan kerja sama Tax Center Prodi Manajemen Pajak Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas BSI Jakarta dengan Dirjen Pajak, mengadakan acara Webinar Tax Go To Campus (TGTC) dengan tema “Milenial Cerdas Generasi Sadar Pajak” pada Kamis (29/7).
Acara ini diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Manajemen Pajak (HIMAPA) yang bekerja sama dengan Kantor Wilayah (kanwil) Dirjen Pajak Jakarta Timur. Webinar menghadirkan peserta dari mahasiswa Manajemen Pajak, Dosen Pengampu Mata Kuliah Perpajakan serta masyarakat umum.
Turut hadir dalam acara ini Wakil Rektor Bidang Non Akademik Suharyanto, perwakilan dari Kanwil Dirjen Pajak Jakarta Timur diwakili Kepala Bidang P2Humas Kanwil DJP Jakarta Timur, Roos Indrapurwati Yulinapatrianingsih. Suharyanto menuturkan dalam sambutannya bahwa kerja sama ini sangatlah perlu untuk dilanjutkan dengan Dirjen Pajak termasuk event webinar ini untuk masa yang akan datang.
Sementara itu, dari pihak Drijen Pajak, Roos Indrapurwati Yulinapatrianingsih mengemukakan, mengenai fungsi pajak yang memegang peran sangat penting, terutama dalam pembiayaan operasional negara dan menumbuhkan kesadaran akan wajib bayar pajak. “Peranan pajak di Indonesia sangatlah penting. Karena dari pajak, ekonomi negara bisa tumbuh. Generasi muda saat ini juga harus punya kesadaran pajak,” imbuhnya.
Sementara itu Eka Dyah Setyaningsih mengemukakan bahwa terselenggaranya webinar ini, tidak lepas dari peranan himpunan mahasiwa pajak. “Acara ini dapat berlangsung atas kerja keras Himpunan Mahasiswa Pajak (HIMAPA) FEB Universitas BSI sebagai kegiatan atau program tahunan Himpunan Mahasiswa Pajak Periode 2021 yang ikut serta dalam sosialisasi bidang perpajakan,” tuturnya.
Ia berharap, dari terselenggaranya acara ini dapat menambah pengetahuan serta wawasan bagi mahasiswa seputar pajak. “Semoga acara ini bermanfaat bagi peserta webinar, terutama terkait peran pajak dan digitalisasi perpajakan di Indonesia serta acara webinar ini dapat dilaksanakan secara berkesinambungan,” imbuhnya.
A Mohammad Noor selaku Penyuluh Pajak Ahli madya Dari Kanwil DJP Jakarta Timur didampingi oleh Adrianus Erwien Setyasmoko dan Yolanda Angelina Togatarop menjelaskan bahwa peranan pajak memegang pengaruh terhadap pembangun di berbagai sektor. “Masalah peranan pajak terutama dalam membangun infrastruktur, pendidikan, kesehatan, politik serta Hankam di Negara Indonesia. Para peserta Webinar diberikan pengarahan tentang cara pelaporan SPT secara elektronik di era digitalisasi,” pungkas A Mohammad Noor.
Tak lupa ia mengucapkan apresiasinya, atas penyelenggaraan webinar ini, yang berjalan sangat baik dan lancar. "Kegiatan ini diharapkan bisa berlanjut ya. Penting sekali untuk paham dan sadar akan wajib pajak. Mahasiswa Universitas BSI sebagai pioner wajib pajak di kalangan generasi muda, semoga bisa turut serta memberi kesadaran akan wajib pajak setelah digelarnya acara ini. Kami senang, melakukan kegiatan kerja sama dengan Universitas BSI, acaranya tertata rapi, sangat baik dan lancar," jelasnya.