REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG--Memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Indonesia ke-76, PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk atau bank bjb bersama Rumah Yatim menyalurkan 15.000 paket sembako kepada 15.000 keluarga prasejahtera terdampak pandemi di 15 Kabupaten dan Kota di Jawa Barat. Sebanyak 15 wilayah ini adalah  Kabupaten Ciamis, Pangandaran, Tasikmalaya, Garut, Banjar, Sumedang, Subang, Kuningan  Purwakarta, Indramayu, Karawang, Cimahi, Bandung, Cianjur, Sukabumi dan Cirebon.

Kegiatan penyaluran ini diadakan sejak Selasa (17/8) hingga sampai Kamis (19/8). Untuk penyalurannya, Rumah Yatim telah menerjunkan seluruh tim relawannya ke 15 wilayah tersebut.

"Untuk penerima bantuan kali ini, kami menyasar pada anak yatim dhuafa, nakes, veteran, panti asuhan, marbot masjid, guru ngaji, musisi jalanan, tukang becak, difabel, petugas kebersihan, tukang ojek pengkolan dan tukang ojek online," ujar Direktur Utama Rumah Yatim Nugroho B. Wismono dalam siaran pers yang diterima Republika, Rabu (18/8).

Dikatakan Nugroho, dari 15.000 keluarga yang menerima sembako ini, ada 62.000 jiwa yang merasakan manfaatnya. Nugroho mengucapkan banyak terimakasih kepada bank bjb yang telah memercayakan Rumah Yatim sebagai media penghubung untuk berbagi dengan dengan sesama. Ia berharap kerjasama ini bisa terus terjalin dan saling menguatkan komitmen untuk bisa menebar manfaat lebih luas lagi untuk masyarakat.

Sepanjang Pandemi Rumah Yatim telah ikut andil memberikan kontribusi kepada masyarakat dengan terus berkoordinasi aktif dengan pihak pemerintah pusat maupun daerah. Bekerjasama dengan mitra donatur baik dari dunia usaha maupun perorangan.  program yang telah Rumah Yatim jalankan meliputi program bantuan pangan, peralatan kesehatan. Juga bantuan APD untuk para medis dan masyarakat umum .

Ikuti Whatsapp Channel Republika