REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT PLN (Persero), PT Bukit Asam Tbk (PTBA) dan PT KAI (Persero) berkomitmen menjaga pasokan batu bara untuk mempertahankan keandalan listrik bagi masyarakat.
Direktur Utama PT Bukit Asam Tbk Suryo Eko Hadianto menyambut baik kemitraan dengan PLN. PTBA berkomitmen mendukung PLN menghadirkan bahan bakar untuk menghasilkan listrik yang terjangkau bagi masyarakat.
"Ini adalah amanah negara untuk Bukit Asam, PLN, KAI menyediakan energi berkelanjutan bagi bangsa secara jangka panjang, kompetitif dari sisi biaya, dan terjaga keandalannya," ujar Suryo dalam acara Penandatanganan Nota Kesepahaman yang dilakukan di Jakarta, Kamis (19/8).
Suryo juga berharap langkah awal sinergi berupa penandatanganan nota kesepahaman ini bisa segera dilanjutkan dengan Head of Agreement (HoA) dalam waktu yang sesingkatnya.
Selama ini, PTBA sudah dikenal sebagai perusahaan yang memiliki tambang batu bara dengan cadangan yang cukup besar dan kualitas yang dapat memenuhi sebagian kebutuhan PLTU PLN. Di sisi lain, KAI selama ini telah menjalin kerja sama dengan PTBA untuk menjamin keandalan dan kelancaran pengiriman batu bara dari tambang sampai dengan pelabuhan muat.
Sebelumnya, kerja sama antara PLN, PTBA dan KAI telah dilaksanakan untuk spesifikasi batu bara dengan kalori menengah. Rencana kerja sama yang baru ini dapat menciptakan nilai tambah bagi seluruh pihak.