Selasa 24 Aug 2021 13:11 WIB

Thailand Catat 17.165 Kasus Baru Covid-19

Total kasus Covid-19 di Thailand sejak awal pandemi menjadi 1.083.951

Red: Nur Aini
Thailand mencatat penambahan 17.165 kasus Covid-19 pada Selasa (24/8) sehingga total kasus sejak awal pandemi menjadi 1.083.951.
Thailand mencatat penambahan 17.165 kasus Covid-19 pada Selasa (24/8) sehingga total kasus sejak awal pandemi menjadi 1.083.951.

REPUBLIKA.CO.ID, BANGKOK -- Thailand mencatat penambahan 17.165 kasus Covid-19 pada Selasa (24/8) sehingga total kasus sejak awal pandemi menjadi 1.083.951.

Pusat Administrasi Situasi Covid-19 Thailand (CCSA) mengungkapkan kasus baru terdiri dari 16.973 infeksi di masyarakat umum dan 192 pasien terpapar di penjara. Pasien Covid-19 yang meninggal di Thailand juga mengalami peningkatan sebanyak 226 orang dalam 24 jam terakhir. Dengan tambahan itu, total kasus kematian di negara tersebut berjumlah 9.788 orang.

Baca Juga

Thailand sekaligus melaporkan 20.059 pasien sembuh pada Selasa menjadikan total kasus kesembuhan sebanyak 881.829. Thailand akan menerima 61 juta dosis vaksin AstraZeneca pada tahun ini, seperti diungkapkan juru bicara pemerintah Anucha Burapachaisri dalam keterangannya, Senin.

Sebelumnya, pada pertengahan Juli, AstraZeneca meminta perpanjangan batas waktu pengiriman 61 juta dosis vaksin Covid-19 ke Thailand dalam lima bulan. Dengan rencana penerimaan vaksin AstraZeneca tersebut, total vaksin yang dimiliki Thailand pada 2021 menjadi lebih dari 120 juta dosis, termasuk vaksin Sinovac dan Pfizer.

Pemerintah Thailand juga berencana membeli tambahan 60 juta dosis vaksin AstraZeneca untuk tahun 2022. Thailand merupakan pusat produksi vaksin AstraZeneca untuk kawasan dengan fasilitas yang berlokasi di Nonthaburi. Sejauh ini, baru sekitar 9 persen dari total 66 juta populasi Thailand yang divaksin penuh terhadap Covid-19.

sumber : https://www.aa.com.tr/id/dunia/thailand-catat-17165-kasus-baru-covid-19-dan-226-pasien-meninggal/2344089
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement