REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Pertandingan La Liga Spanyol ternyata menjadi yang paling lambat di Eropa. Waktu berjalannya pertandingan lebih lambat tiga sampai lima menit dibandingkan empat liga lain di liga Eropa.
Waktu beraksi para pemain di komptesi Spanyol selama pertandingan hanya 50 menit dan 57 detik. Sementara di Ligue 1 Prancis, para pemain tampil 55 menit 41 detik, Serie A Italia 54 menit 30 detik, Liga Primer Inggris 54 menit 15 detik, dan Bundesliga Jerman 53 menit 26 detik.
Pelatih Real Betis, Manuel Pellegrini, mengungkapkan alasan tersebut. Ia mengatakan, setelah pertemuan wasit, terungkap kalau La Liga merupakan liga paling lambat di Eropa. Hal itu karena lamanya proses tendangan bebas, pelanggaran yang terus menerus, dan ada tontonan yang harus ditangani dengan hati-hati.
''Kami semua hati-hati soal ini atau itu, bertentangan dengan tontonan, orang membayar tiket karena suatu alasan,'' kata Pellegrini dikutip dari Marca, Selasa (24/8).
Oleh karena itu, Pellegrini menilai wasit harus lebih cepat, kiper juga harus cepat melakukan tendangan, begitu juga dengan lemparan ke dalam. Pemain pun tak boleh diving demi menjaga pertunjukan sepak bola yang menarik.
Karena semua hal itu berjalan lambat, jumlah menit yang dimainkan di La Liga berada di titik terendah dalam sejarah. Angka rata-rata terendah sebelumnya terjadi pada musim 2019/2020, dengan 51 menit 49 detik, dan sekarang turun menjadi 50 menit 57 detik pada awal musim ini.