REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kesepakatan Kylian Mbappe untuk pindah ke Real Madrid bisa saja tertunda hingga bursa transfer musim dingin pada bulan Januari tahun depan. Dikutip dari Sky Sports, Sabtu (28/8), hal ini bisa terjadi setelah Madrid menilai kemungkinan terbesar untuk mendapatkan Mbappe adalah ketika Januari mendatang.
Pada Januari tahun depan, Madrid bisa langsung menyodorkan pra-kontrak kepada Mbappe sebelum pindah secara cuma-cuma dari Paris Saint-Germain (PSG) di akhir musim. Mbappe saat ini sudah memasuki tahun terakhir kontraknya di PSG, namun masih enggan untuk melakukan perpanjangan, meski manajemen tim sudah menyodorkan perpanjangan kontrak berkali-kali.
Menurut kabar media, negosiasi antara Real Madrid dan PSG saat ini sudah cukup berjalan baik setelah El Real menaikkan tawaran untuk Mbappe hingga 180 juta euro atau sekitar Rp 3,05 triliun. Sebelumnya, PSG menolak tawaran Madrid untuk Mbappe yang mencapai angka 160 juta euro atau sekitar Rp 2,7 triliun.
Direktur Olahraga PSG Leonardo mengatakan, tawaran yang dilayangkan oleh Madrid untuk Kylian Mbappe masih jauh dari harga sang pemain.
"Penawaran dinilai jauh dari harga Kylian (Mbappe) sekarang. Kami juga masih berutang uang ini kepada Monaco dan kami mempertimbangkan bahwa tawaran itu tidak cukup," kata Leonardo kepada RMC Sport dikutip dari Sky Sports, Rabu.
Pada 2018, PSG berhasil menembus Mbappe dari AS Monaco dengan harga termasuk klausul tambahan yang memiliki nilai sekitar 178 juta euro atau sekitar Rp 2,9 triliun. Saat ini, penyerang asal Prancis itu masih menyisakan satu tahun kontrak.
Selama membela PSG, Mbappe berhasil mempersembahkan tiga gelar Ligue 1 Prancis, tiga Piala Prancis, dua Piala Liga Prancis, serta menyumbangkan 133 gol dari 174 penampilan di semua ajang.