REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pada saat kasus Covid-19 varian Delta sedang meningkat dan ketakutan terhadap kemungkinan gelombang Covid-19 ketiga membayangi, vaksinasi menjadi kebutuhan saat ini dan harus diprioritaskan. Namun, isu seputar keaslian vaksin telah menjadi sumber perhatian utama belakangan ini.
Hal tersebut menyusul pernyataan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yang mengidentifikasi adanya vaksin palsu Covishield (nama vaksin AstraZeneca di India) di Asia dan Afrika. WHO memperingatkan bahwa vaksin palsu bisa menimbulkan risiko serius bagi kesehatan masyarakat global.
Sekretaris Tambahan Kementerian Kesehatan India, Manohar Agnani, mengatakan, informasi tentang label vaksin Covid-19 asli dan informasi tambahan tentang vaksin Covid-19 yang digunakan perlu dilampirkan untuk referensi penyedia layanan vaksinasi.
"Penyedia layanan dan tim pemantau untuk vaksinasi Covid-19 dapat diberitahu tentang perincian ini dan untuk memastikan uji tuntas terhadap pengakuan vaksin palsu," ujarnya seperti dilansir dari laman Times of India, Selasa (7/9).
Bagaimana cara memeriksa keaslian vaksin Covishield (AstraZeneca)? Ini adalah vaksin Covid-19 pertama yang disetujui di India.
Untuk mengidentifikasi botol Covishield asli, berikut adalah beberapa penanda yang harus dicari, yakni warna label produk SII dan warna segel flip-off aluminium berwarna hijau tua. Nama merek Covishield dengan merek dagang disebutkan pada vaksin asli. Tulisan nama generik tidak ditulis tebal, sedangkan hurufnya menggunakan tinta putih khusus agar lebih mudah dibaca, di overprint dengan tulisan: NOT FOR SALE.
Logo SII dicetak pada sisi perekat label dan pada sudut dan posisi yang unik, yang diidentifikasi hanya oleh beberapa orang terpilih yang mengetahui detail persisnya, sesuai dengan pedoman pemerintah.
Label keseluruhan telah diberi efek sarang lebah khusus, yang hanya terlihat pada sudut tertentu. Desain stiker sarang lebah telah diubah sedikit di lokasi strategis, dan elemen khusus tambahan tertentu ditambahkan ke desain tekstur, yang tidak terlihat oleh mata biasa. Mereka yang mengetahui perubahan halus dapat dengan mudah memverifikasi keaslian label dan vial.
Untuk vaksin Covaxin, sesuai pedoman resmi India, untuk mengidentifikasi botol Covaxin asli, seseorang harus melihat heliks UV tak terlihat pada label. Itu hanya bisa terlihat di bawah sinar ultraviolet. Teks mikro yang tersembunyi di label mengeklaim titik, yang ditulis sebagai Covaxin. Ada juga efek foil hijau di "X" dari "Covaxin".
Bagaimana cara mengetahui keaslian vaksin Sputnik V? Terkait vaksin Sputnik V Covid-19 buatan Rusia, Kementerian Kesehatan menyatakan ada dua label berbeda untuk vaksin tersebut karena ada dua pabrik massal dari Rusia.
Meskipun informasi yang diberikan dan desainnya sama, nama produsennya berbeda. Sementara label bahasa Inggris hanya tersedia di bagian depan dan belakang karton paket lima ampul, semua detail lainnya, termasuk label utama pada ampul vaksin, ada dalam bahasa Rusia.