Senin 06 Sep 2021 22:13 WIB

Gubernur Sultra Ajak Kadin Pacu Pengusaha Muda 

Jangan sampai putra -putri Sultra menjadi penonton di daerah sendiri

Foto udara lokasi titik nol kilometer Kota Kendari yang di atasnya dibangun Jembatan Teluk Kendari di Kelurahan Kandai, Kendari, Sulawesi Tenggara, Senin (30/8/2021). Menurut catatan arkeologi Dinas Pariwisata Sulawesi Tenggara, titik nol kilometer tersebut terbentuk di zaman kolonial Belanda yang dahulu menjadi pusat kota dengan dibuktikan adanya bangunan tua seperti controleur, hotel pertama, sekolah China, gereja protestan zaman Belanda dan masjid raya tertua
Foto: ANTARA/JOJON
Foto udara lokasi titik nol kilometer Kota Kendari yang di atasnya dibangun Jembatan Teluk Kendari di Kelurahan Kandai, Kendari, Sulawesi Tenggara, Senin (30/8/2021). Menurut catatan arkeologi Dinas Pariwisata Sulawesi Tenggara, titik nol kilometer tersebut terbentuk di zaman kolonial Belanda yang dahulu menjadi pusat kota dengan dibuktikan adanya bangunan tua seperti controleur, hotel pertama, sekolah China, gereja protestan zaman Belanda dan masjid raya tertua

REPUBLIKA.CO.ID, KENDARI -- Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Ali Mazi mengajak Kamar Dagang dan Industri (Kadin) untuk bersama pemerintah memacu para pengusaha muda di daerah itu agar mampu berkiprah di kancah nasional hingga internasional.

"Saya selalu bercita-cita dengan Kadin bagaimana membentuk para generasi yang mumpuni yang mampu bersaing secara nasional," Kata Ali Mazi pada pidato ekspos kemajuan pembangunan tiga tahun masa kepemimpinan bersama wakilnya Lukman Abunawas di Kendari, Senin.

Menurut Gubernur Ali Mazi, hingga saat ini pengusaha-pengusaha muda di daerah itu hanya bermain di tingkat provinsi, sementara jika dilihat dari sumber daya manusia dinilai mampu bersaing dengan daerah-daerah lainnya. "Sampai hari ini saya lihat pengusaha kita masih putar-putar di Sultra, belum ada yang mampu masuk di tingkat nasional," ujar Ali Mazi.

Ali Mazi mengharapkan, Kadin bersama organisasi masyarakat lainnya bisa mendorong sumber daya manusia di daerah itu agar bersaing di tingkat nasional. "Mari kita berlomba-lomba dengan sumber daya kekuatan kita, baik sumber daya manusia maupun sumber daya alam kita untuk bersaing di tingkat nasional," tutur Ali Mazi.

Pemerintah provinsi akan mendukung penuh para pengusaha dan generasi muda yang hendak ingin berkompetisi masuk di tangkat nasional karena dirinya opimistis bahwa Sultra mampu bersaing dengan daerah yang lain di Indonesia. Sultra memiliki sumber daya manusia dan sumber daya alam yang patut bersaing dengan daerah-daerah yang lain di antaranya mempunyai hutan yang luas, pertambangan yang luar biasa, laut dengan berbagai jenis ikan dan terumbu karang.

"Kita harus bangkit memangun kesadaran bahwa daerah ini akan sukes bila kita bekerja sama, menciptakan harmonisasi di antara kita. Jangan ada iri dan dengki. Mari kita berbuat untuk memangun Sultra yang kita cintai. Jangan sampai putra -putri Sultra menjadi penonton di daerah sendiri," kata Ali Mazi menegaskan.

Ekspos kemajuan pembangunan tiga tahun masa kepemimpinan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara Ali Mazi - Lukman Abunawas dihadiri Ketua DPRD Sultra Abdurrahman Shaleh, jajaran Forkompimda, OPD lingkup Pemerintah Sulawesi Tenggara dan tamu undangan lainnya. Kegiatan tersebut dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di antaranya selain wajib memakai masker para tamu undangan juga wajib menjalani uji usap antigen dengan hasil negatif.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement