Rabu 13 Oct 2021 09:25 WIB

Indonesia Peroleh Recovery Indeks Tertinggi Asia Tenggara

Indonesia mampu mempertahankan performa pengendalian Covid-19.

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Gita Amanda
Juru Bicara Pemerintah Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan, secara nasional, Indonesia mampu mempertahankan performa pengendalian Covid-19.
Foto: Satgas Covid-19
Juru Bicara Pemerintah Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan, secara nasional, Indonesia mampu mempertahankan performa pengendalian Covid-19.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Juru Bicara Pemerintah Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan, secara nasional, Indonesia mampu mempertahankan performa pengendalian Covid-19. Hal ini dibuktikan Indonesia dengan memperoleh nilai recovery indeks tertinggi se-Asia Tenggara, bahkan saat pemerintah membuka sektor sosial ekonomi secara bertahap.

"Indonesia secara nasional mampu mempertahankan performa pengendalian Covid-19 yang dibuktikan menjadi negara dengan perolehan nilai recovery indeks tertinggi se-Asia Tenggara,” ujar Wiku saat konferensi pers.

Baca Juga

Wiku mengatakan, penilaian ini ditinjau dari aspek manajemen pengendalian kasus, vaksinasi, dan mobilitas suatu negara. Lebih lanjut, menurut Wiku, Indonesia pun cukup berhasil mencegah terjadinya lonjakan kasus dalam penyelenggaraan PON XX Papua.

Penyelenggaraan PON yang melibatkan ribuan peserta dari berbagai daerah ini berisiko menyebabkan terjadinya lonjakan kasus. Hal ini karena adanya peningkatan mobilitas antar daerah, timbulnya kerumunan, serta keterbatasan sarana dan prasarana pendukung penerapan prokes, dan beragamnya pola interaksi peserta karena perbedaan asal daerah dan rangkaian acara yang diikuti.

Namun, per 11 Oktober 2021, Satgas hanya menemukan 0,83 persen atau sebanyak 83 kasus terkonfirmasi positif dari hampir 10 ribu peserta yang mengikuti acara ini. “Dibalik risiko tersebut, Indonesia cukup mampu dikatakan berhasil mencegah lonjakan kasus,” kata Wiku.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement