Demi Liga Champions, Rodgers Bakal Tolak Pinangan Newcastle

REPUBLIKA.CO.ID, LEICESTER -- Setelah akuisisi Newcastle United oleh lembaga investasi asal Arab Saudi, Public Investment Fund (PIF), sejumlah nama digadang-gadang bakal menggantikan Steve Bruce sebagai pelatih tim utama the Magpies. Salah satu nama yang muncul adalah pelatih Leicester City Brendan Rodgers. Bahkan, di antara sejumlah nama yang beredar, termasuk Lucien Favre, Antonio Conte, Frank Lampard, dan Graham Potter, Rodgers dilaporkan menjadi kandidat terkuat.

Manajemen Newcastle United di bawah pemilik anyar dilaporkan sudah siap membayar 16 juta poundsterling sebagai kompensasi pemutusan kontrak Rodgers dengan Leicester. Kendati begitu, mantan pelatih Liverpool itu dikabarkan tidak tertarik untuk menangani Newcastle.

Baca Juga

"Pelatih asal Irlandia Utara itu akan menolak semua pendekatan dari manajemen Newcaste United. Rodgers lebih tertarik bertahan di Leicester City dan menjaga peluangnya untuk menukangi Manchester City pada masa mendatang," tulis laporan Daily Mail, seperti dilansir Metro, Kamis (14/10).

Kontrak Pep Guardiola bersama City akan berakhir pada 2023. Pelatih asal Spanyol itu pun telah mengirimkan sinyal soal berakhirnya kerja sama dengan City begitu kontraknya selesai. Manajemen the Citizens kabarnya telah menempatkan Rodgers sebagai calon terkuat pengganti Guardiola. Pelatih berusia 48 tahun itu dinilai sebagai sosok yang tepat untuk melanjutkan warisan dan fondasi yang telah dibangun Guardiola.

Rodgers sebenarnya sempat nyaris bergabung dengan tim pelatih City pada 2009 silam. Pada saat itu, manajemen the Citizens menawarkan Rodgers kepada pelatih kepala Roberto Mancini untuk disertakan dalam tim pelatih. Namun, Mancini menolak tawaran City tersebut dan lebih memilih David Platt serta Brian Kidd sebagai asistennya. "Rodgers tentu akan berusaha melindungi reputasinya di tengah-tengah kabar soal belum surutnya ketertarikan City terhadap dirinya," lanjut laporan Daily Mail tersebut.

Di pentas Liga Primer Inggris, Rodgers merupakan salah satu pelatih yang mampu menarik perhatian. Usai mengantarkan Swansea City tampil di babak play-off Divisi Championship pada 2011, eks pelatih Glasgow Celtic itu diboyong Liverpool pada awal musim 2012/2013.

Selama empat musim menangani The Reds, Rodgers sempat membawa Liverpool finis di peringkat kedua Liga Primer Inggris, tepatnya pada musim 2013/2014. Usai mengantarkan Glasgow Celtic mendominasi kompetisi domestik Skotlandia pada musim 2017/2018, Rodgers dipercaya menangani Leicester City pada pertengahan musim 2018/2019.

Rodgers ditunjuk menggantikan Claude Puel. Torehan Piala FA musim lalu dan titel Community Shields pada awal musim ini menjadi persembahan Rodgers buat Leicester.