REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bandung terus berupaya mempercepat program vaksinasi Covid-19 untuk masyarakat. Salah satu yang digencarkan saat ini adalah membuat sentra vaksinasi di tingkat desa di seluruh Kabupaten Bandung."Upaya percepatan dari dinkes bekerjasama dengan TNI Polri membuat sentra, sekarang sentra (vaksinasi) mendekatkan ke desa-desa," ujar Kepala Dinkes Kabupaten Bandung, Grace Mediana saat dihubungi, Rabu (20/10).
Ia menjelaskan, kegiatan vaksinasi didorong dilaksanakan di tingkat desa agar menjangkau seluruh elemen masyarakat. Lokasi yang banyak digunakan untuk kegiatan vaksinasi adalah GOR desa dan sekolah di tingkat kewilayahan.
Dengan mendekatkan sentra vaksinasi di tingkat desa, ia berharap masyarakat mau untuk divaksin. Vaksinasi dilakukan untuk menekan masyarakat terpapar Covid-19 yang dapat berujung pada kematian.
"Sekarang pergerakan massanya, masyarakatnya untuk mau divakasin kan udah didekatkan lebih dekat," katanya. Namun begitu, Grace mengaku masih terdapat masyarakat yang enggan divaksin dengan berbagai alasan.
"Ya ada kendala waktu pelaksanaan karena dia harus bekerja, kita mengupayakan di beberapa tempat mendekatkan di desa memudahkan masyarakat tidak susah mencari tempat vaksin," katanya.
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bandung melaporkan program vaksinasi dosis pertama sudah mencapai 684.486 orang sedangkan vaksinasi dosis kedua mencapai 381.083 orang. Total sasaran masyarakat yang harus divaksin sebanyak 1.086.589 orang.
Total konfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Bandung hingga Senin (18/10) sebanyak 33.485 kasus, dalam perawatan 187 kasus, sembuh 33.150 dan meninggal dunia 608.