Selasa 02 Nov 2021 19:45 WIB

Hazard Tegaskan Siap Berjuang demi Posisi Utama

Hazard sejatinya tidak memiliki hubungan buruk dengan pelatih Carlo Ancelotti.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Muhammad Akbar
Reaksi Eden Hazard setelah Mason Mount dari Chelsea mencetak gol kedua timnya, dalam pertandingan sepak bola leg kedua semifinal Liga Champions antara Chelsea dan Real Madrid di Stamford Bridge di London, Kamis (6/5) dini hari WIB.
Foto: AP Alastair Grant
Reaksi Eden Hazard setelah Mason Mount dari Chelsea mencetak gol kedua timnya, dalam pertandingan sepak bola leg kedua semifinal Liga Champions antara Chelsea dan Real Madrid di Stamford Bridge di London, Kamis (6/5) dini hari WIB.

REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Penyerang Eden Hazard menegaskan dirinya siap memperjuangan tempatnya di skuad utama Real Madrid.

Meski, sang pemain kerap dirumorkan bakal hengkang dari Santiago Bernabeu pada akhir musim mendatang.

Pemain internasional Belgia belum menemukan kembali performanya di Los Blancos, tetapi ia sadar bahwa untuk mencapai tujuannya menempatkan dirinya di starting line-up ia harus bersabar dan mendapatkan kembali posisi idealnya melalui pekerjaan pun latihan keras.

 

Meski tidak diberi banyak waktu bermain musim ini, Hazard sejatinya tidak memiliki hubungan buruk dengan pelatih Carlo Ancelotti.

 

Pelatih asal Italia lebih mempercayai Vinicius Jr sebagai penyerang sayap menemani Karim Benzema di lini gedor El Real.

 

Akan tetapi, dalam beberapa partai terakhir Ancelotti mencoba memberi ruang bagi Hazard dengan mengubah formasi dan memainkan sistem 4-4-2 dengan Hazard berada di belakang Benzema.

 

Namun, formula tersebut tidak berhasil dan kini mantan pemain Chelsea tersebut berjuang untuk mendapatkan waktu bermain.

 

Dilansir Tribal Football, Selasa (2/11) Hazard menegaskan jika dirinya akan bersaing secara positif untuk mendapatkan posisinya kembali.

 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّ اَرِنِيْ كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتٰىۗ قَالَ اَوَلَمْ تُؤْمِنْ ۗقَالَ بَلٰى وَلٰكِنْ لِّيَطْمَىِٕنَّ قَلْبِيْ ۗقَالَ فَخُذْ اَرْبَعَةً مِّنَ الطَّيْرِفَصُرْهُنَّ اِلَيْكَ ثُمَّ اجْعَلْ عَلٰى كُلِّ جَبَلٍ مِّنْهُنَّ جُزْءًا ثُمَّ ادْعُهُنَّ يَأْتِيْنَكَ سَعْيًا ۗوَاعْلَمْ اَنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌحَكِيْمٌ ࣖ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata, “Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati.” Allah berfirman, “Belum percayakah engkau?” Dia (Ibrahim) menjawab, “Aku percaya, tetapi agar hatiku tenang (mantap).” Dia (Allah) berfirman, “Kalau begitu ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah olehmu kemudian letakkan di atas masing-masing bukit satu bagian, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera.” Ketahuilah bahwa Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.

(QS. Al-Baqarah ayat 260)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement