REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Direktur Lalu Lintas Polda Jawa Timur Kombes Polisi Latif Usman membeberkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) kecelakaan mobil yang menewaskan Vanessa Angel dan suaminya, Febri Andriansyah, di ruas Tol Jombang-Mojokerto Km 672.400/A, Kamis siang. Vanessa dan suami meninggal dunia dalam kecelakaan ini.
"Dari hasil olah TKP tadi, kendaraan ini melaju dari arah Jakarta menuju Surabaya di Km 672.400. Kendaraan ini mengalami oleng ke kiri setelah itu menabrak pembatas jalan berupa beton sehingga kendaraan terlempar ke jalur cepat sejauh 30 meter," kata dia menjelaskan.
Latif melanjutkan, pada saat terakhir di TKP, jenazah yang ditemukan di luar mobil adalah Vanessa Angel. Jenazah Vanessa ditemukan sekitar tiga meter dari kendaraan tersebut.
"Untuk suami berada di dalam karena mengenakan sabuk pengaman, yang Vanessa Angel tidak mengenakan (sabuk pengaman) dan duduk di tengah sebelah kiri," ujar dia.
Sementara untuk anak Vanessa Angel mengalami luka memar di sebelah kiri. Dia pun meminta doa agar sang anak selamat dan pulih secepatnya.
Mengenai kecepatan mobil sebelum terjadi kecelakaan, Latif memperkirakan jika dilihat dari kondisi kerusakan, kendaraan tersebut melaju lebih dari 100 km/jam. "Namun, dari hasil penyidikan, nanti akan diketahui pergerakan kendaraan kecepatannya berapa sehingga saat terjadi kelelahan atau mengantuk, berapa titik ukur yang ada. Kami tadi hanya memperkirakan dari hasil kerusakan kendaraan di atas 100 km/jam," katanya.
Polda Jatim memastikan akan memeriksa sopir mobil Vanessa Angel yang diduga mengantuk sehingga mengakibatkan kecelakaan. "Kami memberikan bantuan psikologi agar tenang dan lain sebagainya. Kalau sudah tenang akan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," ujar perwira menengah tersebut.
Vanessa beserta keluarganya mengalami kecelakaan di Tol Jombang-Mojokerto Km 672+400A pukul 12.36 WIB, Kamis siang. Kecelakaan itu melibatkan satu mobil Pajero warna putih dengan nomor polisi B-1264-BJU.
Dua orang meninggal dunia dan tiga orang luka-luka dalam peristiwa tersebut. Vanessa Angel masih aktif mengunggah video Instagram Stories beberapa jam sebelum mengalami kecelakaan.
Ia mengunggah video singkat yang memperlihatkan pemandangan di jalan tol dengan tulisan "Ada yang bisa tebak aku mau ke mana?".
Vanessa juga sempat mengunggah videonya sedang tersenyum sambil memperlihatkan penumpang lainnya di dalam mobil. Sang suami, Febri Adriansyah, juga sempat mengunggah video serupa yang memperlihatkan istrinya tertidur di dalam mobil.
Pengacara Vanessa Angel, Milano, menyampaikan jenazah kliennya beserta suami yang meninggal akibat kecelakaan lalu lintas di ruas Tol Jombang-Mojokerto Km 672.400/A rencananya dimakamkan di Jakarta pada Jumat, (5/11).
"Malam ini rencananya diberangkatkan dan besok dimakamkan di Jakarta," ujarnya kepada wartawan di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim di Surabaya, Kamis sore.
Jenazah Vanessa Angel dan Febri Andriansyah (Bibi) sampai saat ini masih berada di kamar jenazah RS Bhayangkara Surabaya untuk dilakukan proses identifikasi oleh tim forensik. Milano juga menjelaskan kondisi anak Vanessa, yaitu Gala Sky Andriansyah dalam kondisi selamat dan mendapatkan penanganan di RS Kertosono, Nganjuk.
"Alhamdulillah saya baru dapat kabar kondisinya baik-baik saja, bersama dua orang lagi suster dan sopir," katanya.
Manajemen RSUD Kertosono, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, membenarkan merawat putra Vanessa Angel. "Satu (korban dirujuk), putranya saja yang dirujuk ke Kertosono. Usianya kurang lebih satu tahun sembilan bulan," kata Kepala Bidang Perawatan RSUD Kertosono, Kabupaten Nganjuk, Slamet di Nganjuk, Kamis.
Slamet mengatakan, balita tersebut mengalami luka lecet di bagian pelipis mata kiri. Saat ini, tim medis menyiapkan untuk proses CT scan.
"Sekarang masih dalam proses CT Scan," kata dia.
Ia juga menegaskan, hanya satu balita tersebut korban kecelakaan tunggal di jalan tol, dari Jakarta arah Surabaya tepatnya di Km 672+400A tersebut. Untuk saat ini, balita itu juga sudah didampingi anggota keluarga dari Surabaya.
"Sudah ada (yang mendampingi). Katanya tadi keluarga dari Surabaya," kata dia.