REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menjalin kerja sama dengan PT Modal Rakyat Indonesia terkait akses pembiayaan inklusif bagi pelaku UMKM.
Senior Vice President Commercial & SME Business BCA Elvriawati Tumewah mengatakan kerja sama ini merupakan salah satu bentuk upaya BCA untuk memperluas jaringan bisnis dan jangkauan pembiayaan ke debitur UMKM dengan berkolaborasi dengan perusahan fintech.
“Kami juga mencermati bahwa perkembangan bisnis di era digital saat ini semakin pesat sehingga muncul beragam fintech untuk memenuhi beragam kebutuhan masyarakat. BCA melihat hadirnya fintech ini berhasil membuka pintu baru bagi perkembangan bisnis perbankan di Tanah Air,” ujarnya dalam keterangan resmi seperti dikutip Kamis (11/11).
Melalui kerja sama ini, Modal Rakyat akan menjadi jembatan antara BCA dengan UMKM yang membutuhkan permodalan bisnis. Dalam hal ini, BCA mengalokasikan limit kerja sama senilai Rp 20 miliar yang akan didistribusikan kepada UMKM yang sedang mengembangkan bisnis.
Modal Rakyat merupakan perusahaan berbasis teknologi finansial yang mempertemukan pendana dengan peminjam UMKM, memberikan solusi bagi UMKM yang ingin mendapatkan pinjaman dengan praktis, cepat, dan mudah. Modal Rakyat elah melakukan pendanaan sejak 2018 dan hingga saat ini mencatatkan sudah menyalurkan pinjaman lebih dari Rp 2 triliun seluruh program pinjaman.
“Kerja sama ini akan dilakukan melalui fasilitas channeling pembiayaan dengan plafon per debitur sebesar maksimal Rp2 miliar dengan tenor pembiayaan selama maksimal tiga bulan,” ucapnya.
Ke depan Elvriawati berharap, transformasi UMKM akan semakin kuat melalui adanya kerja sama antara BCA dengan Modal Rakyat.
“Ke depan, BCA akan terus berupaya dalam memberikan akses pembiayaan inklusif kepada pengusaha UMKM, sehingga pada akhirnya kami dapat mendukung transformasi ekonomi UMKM di Indonesia,” ucapnya.