REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Tiga poin penuh didapatkan Persebaya Surabaya pada laga pembukanya di seri ketiga Liga 1 2021/2022. Bajul Ijo menaklukkan Madura United 1-0 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (20/10). Gol tunggal Jose Wilkson Teixeira Rocha dari titik putih membawa Persebaya ke posisi enam klasemen dengan raihan 20 poin.
Pelatih Persebaya Aji Santoso bersyukur timnya bisa keluar sebagai pemenang dalam laga derby Suramadu ini. Sebab di matanya, Madura lawan tangguh dan kemenangan pada laga ini diraih dengan susah payah. Madura United menyulitkan Persebaya dengan permainan agresif dan menekan.
"Pertandingan berjalan sangat seru. Alhamdulillah kami bisa mendapat tiga poin. Pemain bermain dengan percaya diri," kata Aji usai laga.
Meski menang, Persebaya tetap mendapatkan sorotan karena tidak ada peluang yang bisa diubah menjadi gol. Aji pun mengakui penyelesaian akhir masih menjadi masalah timnya. Ia tetap mengevaluasi kekurangan ini untuk laga berikutnya.
"Sebenarnya tadi ada dua tiga peluang Wilkson, tapi tidak masalah. Yang terpenting menang di pertandingan pertama seri ketiga karena (laga) ini sangat sulit," kata Aji.
Persebaya diuntungkan oleh kartu merah Rafael Da SIlva Santos pada menit ke-66. Menghadapi 10 pemain, Persebaya bisa mengamankan keunggulan lewat sepakan penalti Wilkson pada menit ke-51.
Wilkson kerap maju sebagai algojo untuk Bajul Ijo. Menurut Aji, pemain asingnya memang prioritas utama dalam menendang bola penalti.
"Karena dia memiliki tendangan yang cukup akurat dan Alhamdulillah jadi gol. Kami tidak ada masalah mau dari penalti atau open play. Dia juga punya peluang di menit akhir," kata Aji.
Persaingan di papan atas dan tengah masih ketat karena selisih poin tim-tim di sana cukup tipis. Bhayangkara FC memimpin dengan nilai 28, disusul Persib dengan nilai 25.
Persebaya di posisi enam hanya kalah selisih gol dari PSIS Semarang di peringkat lima. Persebaya juga hanya unggul satu poin dari Persita Tangerang, yang mengalahkan Bhayangkara FC, di posisi tujuh.