REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta mulai menggencarkan vaksinasi dosis ketiga untuk para relawan tenaga pendukung kesehatan dan tenaga penunjang layanan Covid-19. Pelaksanaan vaksinasi massal dosis booster digelar di sejumlah lokasi pada Selasa (30/11).
"Kami harapkan dengan dukungan ini mereka bisa memberikan kontribusi maksimal dalam pelayanan," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY, Biwara Yuswantana.
Lokasi vaksinasi massal di antaranya di Kantor PMI DIY, Gedung Grha Wana Bhakti Yasa, Gedung Mandala Bhakti Wanitatama, dan Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gamping. Vaksin dosis ketiga tersebut diberikan kepada seluruh relawan yang menangani berbagai kegiatan, baik relawan BPBD maupun relawan dari sejumlah komunitas di masyarakat.
Vaksinasi dosis ketiga pada hari pertama ditargetkan mencapai 680 dosis dari jumlah peserta yang sudah mendaftar sebanyak 4.152 orang. Ia mengatakan, vaksin booster tersebut merupakan bentuk dukungan kepada para relawan sebagai garda terdepan dalam pelayanan. Mereka akan menghadapi potensi bencana hidrometeorologi dan momentum Natal dan Tahun Baru.
Wakil Gubernur DIY, KGPAA Paku Alam X yang meninjau pelaksanaan vaksinasi itu berharap agar vaksin booster mampu menjangkau seluruh relawan. Vaksinasi booster, kata dia, perlu dilakukan agar mereka sebagai garda terdepan bisa lebih siap. "Tentunya dalam rangka menghadapi Natal dan tahun baru serta kejadian-kejadian ekstrem akibat perubahan iklim. Ini harus kita apresiasi," ujar Paku Alam.
Ketua PMI DIY, GBPH Prabukusumo menyampaikan, vaksin dosis ketiga itu sangat dibutuhkan sebagai perlindungan bagi para relawan karena mereka sangat rentan. "Jadi dengan vaksin booster ini, jadi lebih meningkatkan imunitas seseorang, khususnya relawan dalam bertugas," ujar dia.