Sabtu 04 Dec 2021 22:01 WIB

Belanda: 18 Penumpang dari Afrika Selatan Positif Omicron

Sebanyak 18 penumpang dari dua penerbangan Afrika Selatan ke Belanda positif omicron.

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Reiny Dwinanda
Bandara Schiphol, Belanda. Menyusul temuan 18 penumpang pesawat positif Covid-19 omicron, lebih dari 600 penumpang lainnya masih menjalani isolasi dan melakukan tes Covid-19 di Belanda.
Foto: EPA-EFE/KOEN VAN WEEL
Bandara Schiphol, Belanda. Menyusul temuan 18 penumpang pesawat positif Covid-19 omicron, lebih dari 600 penumpang lainnya masih menjalani isolasi dan melakukan tes Covid-19 di Belanda.

REPUBLIKA.CO.ID, DEN HAAG -- Otoritas kesehatan Belanda pada Sabtu menyebutkan bahwa total penumpang pesawat yang datang pada pekan lalu lalu terbukti positif Covid-19 akibat infeksi varian omicron berjumlah 18 orang. Mereka tiba dengan dua penerbangan dari Afrika Selatan.

Institut Kesehatan Belanda (RIVM) melalui pernyataannya mengungkapkan bahwa penyelidikan terhadap penumpang di dua penerbangan kini telah selesai. Kedua penerbangan itu lepas landas pada 26 November bersamaan dengan penerapan pembatasan perjalanan lanjutan oleh Pemerintah Belanda karena khawatir dengan varian omicron yang baru saja terdeteksi.

Baca Juga

Lebih dari 600 penumpang masih menjalani isolasi dan melakukan tes Covid-19. Sebanyak 61 penumpang dinyatakan positif Covid-19, termasuk 18 orang yang didapati terinfeksi omicron.

Mereka yang positif Covid-19 namun tidak bergejala akan diizinkan mengakhiri isolasi pada Sabtu, sementara yang lainnya harus diisolasi lebih lama, menurut RIVM. Otoritas tidak menyebutkan jumlah penumpang yang bakal terbebas dari isolasi.

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَّذِيْنَ يَأْكُلُوْنَ الرِّبٰوا لَا يَقُوْمُوْنَ اِلَّا كَمَا يَقُوْمُ الَّذِيْ يَتَخَبَّطُهُ الشَّيْطٰنُ مِنَ الْمَسِّۗ ذٰلِكَ بِاَنَّهُمْ قَالُوْٓا اِنَّمَا الْبَيْعُ مِثْلُ الرِّبٰواۘ وَاَحَلَّ اللّٰهُ الْبَيْعَ وَحَرَّمَ الرِّبٰواۗ فَمَنْ جَاۤءَهٗ مَوْعِظَةٌ مِّنْ رَّبِّهٖ فَانْتَهٰى فَلَهٗ مَا سَلَفَۗ وَاَمْرُهٗٓ اِلَى اللّٰهِ ۗ وَمَنْ عَادَ فَاُولٰۤىِٕكَ اَصْحٰبُ النَّارِ ۚ هُمْ فِيْهَا خٰلِدُوْنَ
Orang-orang yang memakan riba tidak dapat berdiri melainkan seperti berdirinya orang yang kemasukan setan karena gila. Yang demikian itu karena mereka berkata bahwa jual beli sama dengan riba. Padahal Allah telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba. Barangsiapa mendapat peringatan dari Tuhannya, lalu dia berhenti, maka apa yang telah diperolehnya dahulu menjadi miliknya dan urusannya (terserah) kepada Allah. Barangsiapa mengulangi, maka mereka itu penghuni neraka, mereka kekal di dalamnya.

(QS. Al-Baqarah ayat 275)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement