Senin 06 Dec 2021 18:55 WIB

Novel Kincir Waktu 1 Kisahkan Misteri Pemerkosaan Massal 98

Kincir Waktu 1 adalah novel terbaru yang diluncurkan sastrawan Akmal Nasery Basral.

Sastrawan Akmal Nasery Basral meluncurkan novel terbaru Kincir Waktu 1.
Foto: republika.co.id
Sastrawan Akmal Nasery Basral meluncurkan novel terbaru Kincir Waktu 1.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sastrawan Akmal Nasery Basral meluncurkan novel terbaru, Kincir Waktu 1. Novel terbaru Akmal itu diluncurkan secara daring “Soft Launch & Bedah Novel” yang diselenggarakan Perkumpulan Penulis Nasional SATUPENA dan Penerbit Mahaka Publishing (imprint Republika Penerbit), Ahad (5/12).

Novel ini berkisah tentang tokoh protagonis bernama Wikan Larasati, seorang perempuan jurnalis, yang sedang mengungkap misteri pemerkosaan massal 1998 dan skandal imigran gelap dari Indonesia ke AS yang melonjak pascakerusuhan Mei yang mencabik-cabik negeri itu. “Novel ini mampu menangkap zeitgeist (semangat zaman) dari sebuah era,” ujar I Ketut Surajaya, Guru Besar Sastra Jepang di FIB UI.

Guru Besar Sastra Inggris dengan konsentrasi pada karya-karya novelis AS memuji novel yang ditulis Akmal sebagai history biographical fiction yang menarik. “Judul Kincir Waktu yang diberikannya saya perkirakan bisa memperkaya kosa kata Indonesia," kata dia.

Sementara bagi Marsekal TNI (Purn) Chappy Hakim, mantan KSAU 2002-2005 mengatakan, Akmal memiliki dendam yang besar, seperti kita semua, untuk tegaknya keadilan di negeri ini. "Novel Akmal memberi jalan kepada saya untuk menuliskan pengalaman sendiri dalam bentuk novel juga. Inspiratif," ucap dia.

Kincir Waktu 1 adalah novel ke-22 Akmal Nasery Basral, penerima National Writer’s Award SATUPENA 2021 kategori fiksi. Peluncuran resmi (grand launching) akan berlangsung di ajang IIBF (Indonesia International Book Fair) 2021, Jumat, 10 Desember 2021, pukul 15.00 WIB di Panggung Utama Cenderawasih Hall dengan pembahas pengamat politik Fachry Ali. Tiket IIBF bisa didapatkan gratis dari Tiket(dot)com.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement