Ahad 19 Dec 2021 16:13 WIB

Dukung Pendidikan Vokasi, PKT Gelar Pelatihan Hingga Magang

PKT telah merealisasikan pengembangan pendidikan vokasi dalam dua tahun terakhir.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Friska Yolandha
Anggota holding Pupuk Indonesia, PT Pupuk Kalimantan (Persero) atau PKT berkomitmen mendukung penguatan pendidikan vokasi di Indonesia.
Foto:

Sementara untuk program vokasi bersama LPK binaan, ungkap Meizar, PKT menggelar berbagai pelatihan seperti administrasi perkantoran, general office clerk, desain interior, operator komputer dan movie animator, termasuk pelatihan vokasi bagi guru PAUD di Kota Bontang. Sasaran pendidikan dan pelatihan disesuaikan dengan kebutuhan dunia kerja saat ini, didukung pemagangan di berbagai unit kerja PKT untuk mendapatkan pengalaman dan pembelajaran langsung pada tataran praktis dunia kerja. 

Sejauh ini para peserta pelatihan dan pemagangan tak hanya terserap untuk kebutuhan tenaga kerja di PKT saja, tapi juga perusahaan lain yang ada di Kota Bontang.

"Selain itu, para peserta pelatihan juga mampu membuka usaha mandiri, sehingga turut memberi kesempatan kerja yang lebih luas di Kota Bontang," tambah Meizar. 

Atas komitmen tersebut, PKT mendapatkan penghargaan dunia usaha dan dunia industri (DUDI) Awards 2021 dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek). Dirjen Pendidikan Vokasi Kemendikbudristek Wikan Sakarinto mengatakan DUDI Awards 2021 sebagai bentuk apresiasi kepada dunia usaha dan dunia industri yang telah memberikan sumbangsih dan penguatan terhadap pendidikan vokasi di Indonesia. 

Hal ini juga sebagai upaya meningkatkan kuantitas dan kualitas kemitraan yang telah terjalin, sekaligus mendorong dunia usaha dan industri baru lainnya untuk berkontribusi terhadap pendidikan vokasi. Menurut Wikan, peran dunia industri untuk ke depannya bukan lagi sekadar mengalokasikan CSR Perusahaan dalam bidang pendidikan dan pelatihan saja, tapi juga investasi talenta melalui pemenuhan tenaga kerja terampil yang bertujuan membentuk SDM unggul di berbagai bidang.

 

"Keuntungan bagi industri akan mendapatkan SDM yang berkualitas dan cocok sehingga ekosistem kerja akan sesuai dengan kompetensi sekaligus bisa meningkatkan efisiensi perusahaan," kata Wikan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement