Senin 03 Jan 2022 19:38 WIB

Tol Cipali Dilalui 92 Ribu Kendaraan pada Puncak Arus Balik

Hingga saat ini arus lalu lintas terpantau masih ramai di Tol Cipali.

Kendaraan pemudik melintas menuju gerbang Tol Cipali, Palimanan, Cirebon, Jawa Barat (ilustrasi)
Foto: Antara/Dedhez Anggara
Kendaraan pemudik melintas menuju gerbang Tol Cipali, Palimanan, Cirebon, Jawa Barat (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Operator jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) mencatat saat puncak arus balik libur tahun baru 2022 pada Ahad (2/1), kendaraan yang melewati tol Cipali mencapai 92.147 unit. Sedangkan hingga saat ini arus lalu lintas masih ramai.

"Pada puncak arus balik ada 92.147 kendaraan yang melewati jalan tol Cipali," kata General Manager Operation Astra Tol Cipali Suyitno melalui pesan tertulis yang diterima di Cirebon, Jawa Barat, Senin (3/1).

Baca Juga

Suyitno mengatakan untuk puncak arus balik libur tahun baru memang sudah terjadi pada Ahad (2/1), di mana kendaraan yang melintas di Tol Cipali mencapai 92.147 unit. Menurutnya, dari jumlah tersebut rerata mengarah ke Jakarta, bahkan pada puncaknya kendaraan pribadi sangat mendominasi.

Sementara pada Senin (3/1), lalu lintas di gerbang tol Palimanan dari pagi hingga siang hari terpantau ramai lancar, dengan jumlah kendaraan yang melintas tercatat sebanyak 15.531 kendaraan. "Untuk puncak arus balik mengalami peningkatan sebesar 28,36 persen dibandingkan pada periode yang sama di tahun sebelumnya," katanya.

Suyitno menambahkan pihaknya terus mengimbau kepada pengguna jalan untuk selalu tertib selama berkendara di Tol Cipali. Melihat kondisi cuaca yang tidak menentu, lanjut Suyitno, pihaknya selalu mengimbau untuk berkendara dengan batas kecepatan minimal 60 km per jam dan batas maksimal 100 km per jam.

"Pada kondisi hujan batas kecepatan maksimal 70 km per jam. Apabila terdapat keadaan darurat, para pengguna jalan dapat menghubungi Traffic Monitoring Center (TMC) Astra Tol Cipali pada nomor call center 0260-7600 600 dan petugas layanan lalu lintas Astra Tol Cipali senantiasa siaga 24 jam," tuturnya.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement