REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat akan menata rumah masyarakat di kawasan koridor Sirkuit MotoGP Mandalika di Nusa Tenggara Barat melalui program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) serta program beautifikasi rumah."Kementerian PUPR akan memberikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan ajang MotoGP Mandalika," kata Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto dalam siaran pers di Jakarta, Selasa (4/1/2022).
Menurut Iwan, seluruh Direktorat Jenderal di Kementerian PUPR baik Direktorat Jenderal Sumber daya Air, Direktorat Jenderal Bina Manarga, Direktorat Jenderal Cipta Karya dan Direktorat Jenderal Perumahan akan bersinergi agar pembangunan infrastruktur dan perumahan di sekitar Sirkuit MotoGP Mandalika bisa berjalan dengan baik di lapangan.
Dirjen Perumahan Kementerian PUPR juga telah memimpin Rapat Pembahasan Penanganan Kawasan Koridor Mandalika Dalam mendukung Pelaksanaan MotoGP Mandalika Tahun 2022 di Kantor Kementerian PUPR, Jakarta, beberapa waktu lalu. Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Komandan Lapangan Persiapan Penyelenggaraan MotoGP Mandalika yang juga Mantan Panglima TNI, Marsekal (Purn) TNI Hadi Tjahjanto, Kasubdit Wilayah II Direktorat Rumah Swadaya, Chandra RP Situmorang, perwakilan Ditjen SDA, Ditjen Bina Marga.
Ditjen Cipta Karya Iwan menerangkan dirinya langsung menugaskan Direktur Rumah Swadaya Kementerian PUPR ke Mandalika, NTB untuk melihat kondisi lapangan dan mempersiapkan dimulainya pelaksanaan peningkatan kualitas rumah di koridor Sirkuit Mandalika tersebut. Hal itu, ujar dia, dilaksanakan mengingat penyelenggaraan MotoGP Mandalika yang akan digelar bulan Maret mendatang sehingga perlu ada percepatan terkait pembangunan infrastruktur dan perumahan di lapangan.
"Kementerian PUPR memastikan proyek pembangunan infrastruktur dan perumahan bisa segera dimulai untuk mengantisipasi masalah yang ada serta melalukan update dan sinkronisasi di lapangan," katanya.
Ia memastikan bahwa seluruh penyedia jasa sudah bergerak di lapangan serta melaksanakan pekerjaan untuk menyelesaikan pembangunan. Lebih lanjut, dirinya menerangkan Ditjen Perumahan masih ada pekerjaan rumah besar terkait perbaikan rumah di koridor sirkuit yakni sekitar 196 unit.
Dari total rumah yang berada di tanah masyarakat sendiri sebanyak 107 unit, sedangkan sisanya berada di tanah milik ITDC. Dari hasil pendataan dari 107 unit rumah tersebut, Kementerian PUPR telah melakukan verifikasi nama per alamat serta sudah dilakukan verifikasi di lapangan untuk dilakukan penyiapan pelaksanaan terhadap rumah tidak layak huni yang memenuhi persyaratan BSPS, sedangkan 89 unit lainnya yang berada di lahan ITDC akan dicari solusi penanganannya.
Sementara itu, Komandan Lapangan Persiapan Penyelenggaraan MotoGP Mandalika yang juga Mantan Panglima TNI, Marsekal (Purn) TNI Hadi Tjahjanto menyatakan keindahan di sekitar sirkuit MotoGP sangat dibutuhkan untuk menjaga kenyamanan penonton serta menata kawasan koridor agar lebih tertata dengan baik.Apalagi, ujar dia, nantinya akan ada puluhan ribu penonton dari berbagai negara yang akan datang untuk menyaksikan ajang motor balap internasional tersebut.