REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Pengamat Politik dari Universitas Al Azhar Indonesia (UAI) Ujang Komarudin menanggapi kabar akun Instagram Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganesha yang mendadak hilang. Menurutnya, hal itu bisa terjadi karena dua kemungkinan yaitu menghilang atau sengaja dihilangkan sendiri. Kemungkinan kedua karena ada yang tidak menginginkannya.

"Mungkin bisa menghilang atau dihilangkan sendiri. Kalau hilang karena orang lain, mungkin saja itu karena sikap politik Giring yang ugal-ugallan yang selalu hajar lawan politiknya dengan vulgar," katanya saat dihubungi Republika.co.id, Selasa (25/1).

Kemudian, ia melanjutkan kalau dihilangkan sendiri itu mungkin ada kejutan dari PSI atau bagian dari strategi PSI. Hal ini tidak bisa diketahui pasti. Namun yang jelas semua partai akan berlomba hingga pemilu tiba.

Ia menambahkan bulan ini sudah mulai masuk ke tahun politik. Jadi, semua partai saling serang. Adapun banyak strategi mereka untuk lebih dikenal oleh masyarakat. "Ya busuki lawan akan terus terjadi hingga Pemilu," kata dia.

Sebelumnya diketahui, akun Instagram Ganesha Djumaryo @giring tidak bisa dibuka. Hingga Selasa (25/1/2022), akun Instagram itu tak bisa diakses dan hanya tertuliskan, "Sorry, this page isn't available. The link you followed may be broken, or the page may have been removed. Go back to Instagram."

Belum diketahui pasti mengapa akun tersebut lenyap. Akun Giring Ganesha memiliki 337 ribu pengikut, dan mengikuti 302. Akun sudah aktif menyebarkan sebanyak 4142 unggahan.

Sebelumnya Giring yang juga politikus PSI itu terlibat saling sindir dengan Gubernur DKI Anies Baswedan. Giring menyindir Anies dari mulai pelaksanaan Formula E hingga pembangunan Jakarta International Stadium yang dikaitkan dengan istilah proyek Firaun.

"Seperti biasa @psi_id selalu melakukan aksi sosial kepada warga dan kebetulan hari ini kami temukan beberapa warga yang kurang beruntung tergusur oleh proyek yang dulu katanya hanya Firaun yang bisa melakukan. Semoga bantuan kecil ini bisa membantu ibu dan bapak di sana," kata Giring yang mengunggah foto bantuan permukiman kumuh dengan latar belakang JIS dikutip Republika.co.id, di Jakarta, Sabtu (22/1/2022).

Ikuti Whatsapp Channel Republika