Senin 07 Feb 2022 20:42 WIB

Teh Hitam Vs Hijau, Mana yang Lebih Baik Menurut Ahli Gizi?

Teh hitam dan hijau sama-sama kaya akan kafein dan antioksidan.

Rep: Umi Nur Fadhilah/ Red: Reiny Dwinanda
Minuman teh. Perbedaan utama antara teh hitam dan teh hijau adalah bagaimana daunnya diproses setelah dipanen.
Foto: www.freepik.com.
Minuman teh. Perbedaan utama antara teh hitam dan teh hijau adalah bagaimana daunnya diproses setelah dipanen.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Teh telah menjadi minuman paling populer, seperti halnya kopi. Namun, bagi yang menghindari kopi, boleh jadi mereka sudah mencoba teh hitam dan atau teh hijau. Adakah perbedaan dari keduanya?

Erica Zellner, ahli gizi dan pelatih kesehatan di Parsley Health di California, Amerika Serikat mengatakan bahwa teh hijau dan hitam berasal dari tanaman yang sama. Banyak yang mungkin bertanya-tanya apakah ada perbedaan dari keduanya selain soal rasa.

Baca Juga

Zelner mengatakan, perbedaan utama antara teh hitam dan teh hijau adalah bagaimana daunnya diproses setelah dipanen. Di sisi lain, daun teh hijau dipanaskan segera setelah dipanen untuk menghentikan oksidasi. Ini adalah bagian dari alasan mengapa teh hijau bisa terasa lebih ringan dan lebih herba daripada teh hitam.

"Meskipun demikian, teh juga memiliki kesamaan, yakni merupakan sumber kaya akan kafein dan antioksidan," katanya, seperti dilansir dari Women's Health, Senin (7/2/2022).

Teh diproses menggunakan metode yang berbeda. Perbedaan terbesar antara teh hitam dan teh hijau adalah cara pengolahannya.

Ahli diet yang berbasis di New York, Marissa Meshulam, mengatakan bahwa semua variasi teh dapat membawa berbagai tujuan nutrisi. Menurut pendiri nutrisi MPM itu, pada pada dasarnya hal itu memengaruhi tampilan dan rasa antara teh hitam dan hijau.

Meskipun demikian, keduanya berasal dari tanaman yang sama yang disebut Camellia sinensis.  Daun teh hitam teroksidasi setelah dipanen, yang berarti terkena udara hingga kering. Langkah ini pada akhirnya berdampak pada aroma dan perasa teh, memberikan teh hitam punya rasa tertentu.

Perbedaam cara penyajian

Menurut Keri Gans, ahli diet dan penulis yang berbasis di New York, selain diproses secara berbeda, teh hijau dan hitam juga disiapkan untuk diminum dengan berbagai cara. Misalnya, teh hitam biasanya disiapkan dengan campuran susu dan bahkan mungkin sedikit madu.

Teh hijau, bagaimanapun, biasanya dikonsumsi apa adanya, dengan setetes madu, atau perasan irisan lemon. Gula dapat ditambahkan ke teh hitam dan teh hijau untuk sedikit rasa manis. Semua berganrung pada preferensi setiap orang.

Kadar kafein

Banyak orang menyukai secangkir teh mereka karena kandungan kafeinnya. Namun, teh hitam mengandung lebih dari teh hijau secara keseluruhan, menurut Zellner.

Secara khusus, teh hitam mengandung sekitar 47 miligram kafein per cangkir. Teh hijau mengandung sekitar 28 miligram kafein per cangkir.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement