REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Tingginya angka positivity rate Covid-19 di Indonesia dalam beberapa hari terakhir, membuat pemerintah memberlakukan kembali Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) untuk menghambat penyebaran virus Covid-19. Hal ini tentu saja membuat seluruh sektor bisnis membatasi kegiatan interaksi antar manusia sesuai dengan aturan pemerintah yang diberlakukan pada masing-masing daerah tersebut.
Dampak ini pasti akan sangat dirasakan UMKM yang masih melakukan aktivitas perdagangannya secara offline. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah digitalisasi toko sehingga dapat melakukan transaksi jual-beli nya melalui aplikasi hingga pengelolaan bisnis dilakukan secara online.
Sebagai salah satu perusahaan rintisan, POST telah membantu pelaku usaha dalam menyediakan layanan pembayaran dan digitalisasi bisnis di masa pandemi ini. POST telah mampu bersaing dengan kompetitornya dengan membuat solusi pengelolaan bisnis secara digital yang terintegrasi dan lengkap untuk kebutuhan UMKM di Indonesia. POST terus berupaya untuk menjadi all-in-one platform yang mempermudah para pelaku usaha memulai, menjalankan, dan mengembangkan usahanya dari ujung jari.
“Hingga Desember 2021, sudah tercatat lebih dari 160.000 merchants yang mempercayai POST. sebagai solusi pengelolaan bisnisnya. POST juga telah mencatatkan kenaikan Gross Transaction Value (GTV) hingga 46 kali lipat selama pandemi dari April 2020 hingga Desember 2021," kata Reza Darmawan selaku CEO POST dalam keterangan tertulisnya Senin (21/2/2022).
POST fokus dalam pengembangan dan peningkatan sistem aplikasi kasir untuk dapat memenuhi berbagai kebutuhan jenis bisnis yang ada baik berbeda dari sisi industri maupun besarnya. Kami pun melakukan percepatan untuk merilis fitur-fitur kami mulai dari catat penjualan, pengelolaan stok barang, manajemen omnichannel, pemantauan pemasukan dan pengeluaran keuangan, hingga penerimaan pembayaran digital dalam kurun waktu kurang dari 1 tahun. "Pada tahun ke-2, kami mulai memperluas produk layanan kami melalui peluncuran layanan pembayaran dan Tokofi untuk UMKM,” kata Reza.
Sadar akan semakin banyaknya kebutuhan pelaku usaha, inovasi produk dan fokus mendukung UMKM akan terus dilakukan. Melalui peningkatan layanan keuangan bekerja sama dengan perusahaan P2P Lending dan Payment Gateway guna menyediakan layanan pembayaran dan pinjaman untuk para pengusaha di seluruh wilayah Indonesia. Termasuk ekspansi perusahaan dan pembangunan ekosistem produk yang berkesinambungan akan diutamakan.
POST sendiri adalah all-in-one platform solusi kebutuhan UMKM di Indonesia. POST terus berupaya untuk mempermudah para pelaku usaha memulai, menjalankan, dan mengembangkan usahanya dari ujung jari.