REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pep Guardiola menjelaskan bagaimana rivalitas Manchester City dengan Liverpool membuatnya mendapatkan pencapaian tertinggi sebagai pelatih. Pelatih asal Spanyol itu telah mengoleksi 14 trofi sebagai arsitek Barcelona, tujuh saat di Bayern Muenchen sebelum pindah ke Man city.
Guardiola telah tiga kali memenangkan gelar Liga Primer Inggris dalam lima musim terakhir sebagai pelatih City. Ia menyebut Liverpool berperan besar dalam kesuksesannya bersama the Citizens. Skuad asuhan Juergen Klopp itu telah mendorong City sampai batas maksimal, saat menjuarai musim 2018/19, dengan selisih satu poin sampai laga terakhir.
''Bersaing dengan mereka (Liverpool) adalah salah satu pencapaian terbesar dari karier saya,'' kata Guardiola, dikutip dari Daily Star, Senin (7/3).
Liverpool masih membuntuti Man City dengan jarak tiga poin saat mereka menang dari West Ham. Namun kemenangan dari Manchester United membuat City kembali unggul enam poin di klasemen Liga Primer Inggris. Meskipun Liverpool punya satu laga sisa lebih banyak, tapi Klopp sendiri belum ingin bicara soal persaingan gelar musim ini.
''Saya menikmati situasi saat ini. Namun kami tidak menikmati pertanyaan tentang itu, karena itu sesuatu yang terus-menerus dan itu seperti kami sudah memenangkan pertandingan,'' jelas Klopp.