REPUBLIKA.CO.ID, KIEV -- Ukraina mengatakan angkatan bersenjata Rusia sedang bersiap untuk merebut ibu kota Kiev. "Menurut informasi yang didapatkan, musuh sedang mempersiapkan upaya baru untuk merebut Kiev," kata layanan pers Angkatan Bersenjata Ukraina dalam sebuah pernyataan.
Kiev, kota terpadat di Ukraina, relatif sepi dalam beberapa hari terakhir, meski serangan artileri Rusia telah menggempur pinggiran ibu kota. Awal pekan ini, wali kota Kiev Vitali Klitschko telah mendesak masyarakat untuk tinggal di dalam rumah atau di tempat penampungan saat kota meningkatkan langkah-langkah pertahanan, menambahkan bahwa pertempuran sengit sedang berlangsung di luar Kiev.
"Kiev melakukan segalanya untuk memastikan layanan kota yang dapat diandalkan," kata dia.
"Kami mendistribusikan bantuan di antara wilayah yang paling rentan dan menimbun makanan, kebutuhan pokok dan obat-obatan," ujar Klitschko.