Rabu 23 Mar 2022 13:05 WIB

Perekrutan Komcad TNI AL, KSAL: Termasuk Anggota Pramuka Saka Bahari

Selain menjadi awak kapal, Pramuka Saka Bahari pun bakal dilatih sebagai intelejen.

Rep: Flori Sidebang/ Red: Agus Yulianto
Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono (ketiga dari kiri) usai membuka Rapat Pimpinan (Rapim) Saka Bahari Nasional Tahun 2022 di Mabesal Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (23/3).
Foto: Republika/Flori Sidebang
Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono (ketiga dari kiri) usai membuka Rapat Pimpinan (Rapim) Saka Bahari Nasional Tahun 2022 di Mabesal Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (23/3).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono mengatakan, proses perekrutan personel komponen cadangan (Komcad) matra Angkatan Laut (AL) masih berlangsung. 

Yudo menyebut, nantinya masyarakat sipil yang lolos seleksi Komcad akan berperan sebagai awak kapal alat utama sistem persenjataan (alutsista) TNI AL jika terjadi perang.

"Sehingga nanti komcad-komcad kita ini lebih ditujukan kepada pengawak-pengwak kapal, yang nantinya apabila perang mereka bisa mengawaki alutsista tersebut," kata Yudo di Mabesal Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (23/3).

Yudo mengungkapkan, perekrutan Komcad tersebut juga akan menyasar anggota Satuan Karya Pramuka (Saka) Bahari yang berada dibawah binaan TNI AL. Selain bertugas menjadi awak kapal, anggota Pramuka Saka Bahari pun bakal dilatih sebagai intelijen.

"Tentunya komponen cadangan TNI AL ini untuk komponen cadangan perang laut. Termasuk pramuka-pramuka (Saka Bahari) ini. Kita sudah ajari mereka mengawaki kapal dan sebagainya. Nantinya dia bisa mengawaki kapal ataupun sebagai personel intelijen di daerah untuk memberikan data-data tentang intelijen musuh, misalnya seperti itu," jelas dia.

Oleh karena itu, Yudo menekankan bahwa proses perekrutan Komcad TNI AL harus lebih teliti dan fokus. "Sehingga begitu selesai, ini mereka betul-betul bisa dimanfaatkan untuk menjadi komponen cadangan dalam melaksanakam perang laut," ujarnya.

Untuk diketahui, TNI Angkatan Laut mendapatkan jatah sekitar 500 kuota untuk merekrut personel komponen cadangan (komcad) pada periode 2022. Proses rekrutmen atau pendaftaran Komcad bakal dilaksanakan sekitar April-Mei 2022.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement