REPUBLIKA.CO.ID,DUBAI -- Otoritas di UEA telah mengatur ulang jadwal sekolah swasta di negara tersebut selama Ramadhan. Menurut surat edaran yang dikirimkan, waktu belajar akan dikurangi di bulan itu.
Otoritas Pengetahuan dan Pengembangan Manusia Dubai (KHDA) telah mengarahkan sekolah-sekolah untuk tidak mengadakan kelas lebih dari lima jam selama Ramadhan. CEO Izin dan Kepatuhan di KHDA, Mohammed Darwish, juga mengatakan untuk jadwal hari Jumat, kelas harus berakhir pada siang hari.
"Pengaturan jadwal ini telah dikembangkan melalui konsultasi erat dengan keluarga dan sekolah," katanya dikutip di Khaleej Times, Sabtu (26/3).
Lebih lanjut, pihak berwenang juga telah didesak untuk membatasi jumlah pekerjaan rumah dan tugas. KHDA meminta sekolah memastikan guru, siswa dan orang tua dapat menghabiskan lebih banyak waktu untuk berdoa dan bersama keluarga mereka.
"Bulan suci Ramadhan sangat penting dan waktu yang signifikan bagi umat Islam. Kami mendorong siswa, staf, dan keluarga mereka untuk mempraktikkan kebajikan kasih sayang, rasa syukur, dan semangat komunitas selama bulan suci ini," lanjut dia.
Sementara itu, beberapa sekolah internasional akan memasuki liburan musim semi selama dua minggu mulai Senin, 28 Maret. Lembaga ini telah mengirimkan buletin dan surat edaran untuk memberi tahu orang tua tentang perubahan waktu pengantaran dan penjemputan setelah sekolah dibuka kembali, pada 11 April nanti.
Terakhir, sekolah disebut akan menegaskan kembali bahwa orang tua harus menindaklanjuti informasi khusus kelas dan waktu bus dengan menghubungi wali kelas anak mereka.
Sumber: https://www.khaleejtimes.com/ramadan/ramadan-2022-in-uae-reduced-school-timings-rules-announced-for-dubai-private-schools