REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Harga Bitcoin melonjak 4,41 persen menjadi 46,499,29 dolar AS pada 22:07 GMT pada Ahad (27/3/2022). Adapun harga ini menambahkan 1,963,64 dolar AS ke penutupan sebelumnya.
Seperti dilansir dari laman Reuters, Senin (28/3/2022) Bitcoin, cryptocurrency terbesar dan paling terkenal di dunia, naik 41,1 persen dari level terendah tahun ini sebesar 32.950,72 dolar AS pada 24 Januari.
Ether, koin yang terhubung ke jaringan blockchain ethereum, melonjak 3,92 persen menjadi 3,270,67 dolar AS pada Ahad (27/3/2022, menambahkan 123,45 dolar AS ke penutupan sebelumnya.
Melansir Coinmarketcap pagi ini sembilan dari 10 aset kripto berkapitalisasi pasar terbesar bergerak zona hijau dalam 24 jam terakhir. Nilai mata uang kripto paling bersinar pagi ini adalah Polkadot (DOT) yang meroket 6,24 persen level 22,14 dollar AS yang setara dengan Rp 317.598 per coin (kurs Rp 14.345 per dollar AS). Dogecoin (DOGE) juga melonjak 5,6 persen di posisi 0,14 dollar AS atau Rp 2.008 per coin.
Bitcoin (BTC) pagi ini juga melesat lima persen level 46.631 dollar AS. Demikian juga dengan Ethereum (ETH) level 3.272 dollar AS atau naik 4,2 persen. Penguatan juga terjadi pada aset kripto Solana (SOL) level 105,37 dollar AS atau naik 3,8 persen.
Menyusul Binance Exchange (BNB) yang berada level 430 per dollar AS atau naik 3,6 persen. Cardano (ADA) menguat 2,15 persen di posisi 1,17 dollar AS, sementara Terra (LUNA) di level 93,15 dollar AS atau menguat 1,8 persen.
Pagi ini Tether (USDT) turun 0,01 persen posisi satu dollar AS, berbeda dengan USD Coin (USDC) yang berada level 0,9 dollar AS atau naik 0,02 persen. Sebagai informasi USDT dan USDC merupakan mata uang kripto golongan stable coin atau jenis mata uang kripto yang dibuat untuk menawarkan harga yang stabil terhadap dollar AS.