Jumat 01 Apr 2022 19:02 WIB

Anies Baswedan Dukung Koki Kampung Menuju Pentas Global

Ini adalah kesempatan untuk membawa budaya kita masuk ke jenjang global.

Anies Baswedan saat menghadiri acara Koki Kampung di Condet
Foto: istimewa
Anies Baswedan saat menghadiri acara Koki Kampung di Condet

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Dukungan dan apresiasi diberikan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, untuk gelaran lomba memasak Koko Kampung yang dihelar di kawasan Condet, Jakarta.

"Ini bukan sekadar lomba. Ini adalah kesempatan untuk membawa budaya kita masuk ke jenjang global. Jakarta adalah pintu gerbang ke dataran global. Jadi gagasan ini tolong dijalankan. Terimakasih kepada juri yang sudah menjalankan program ini,” ujar Anies dalam keterangannya kepada Republika.co.id di Jakarta, Jumat (1/4).

Lomba memasak Koki Kampung ini merupakan inisiasi dari chef dan foodie content, Fajar Alam Setiabudi. Bersama dua rekannya, Fajar menggelar kegiatan lomba memasak ini di kawasan Condet, Jakarta Timur, selama 3 hari yang berakhir pada Kamis (31/4) lalu.

Fajar mengatakan lomba memasak ini memiliki tiga tujuan penting untuk warga DKI Jakarta, khususnya yang ada di perkampungan. Ia menyebut lomba ini menjadi salah satu cara untuk dapat menggerakkan UMKM serta menciptakan lapangan pekerjaan baru.

“Tapi yang tak bisa dilupakan juga lomba ini bertujuan untuk melestarikan serta mengenalkan kuliner khususnya, di Jakarta,” katanya.

Menurut Fajar, lomba memasak Koki Kampung ini terdiri dari beberapa sesion dan akan ditayangkan di Chanel YouTube.

"Untuk sesion berikutnya akan kita laksanakan pada saat HUT DKI Jakarta nanti dengan tetap digelar di kampung-kampung yang punya ciri khas seperti kampung akuarium,” lanjut Fajar.

Trendy Wijaya selaku juri menjelaskan mekanisme lomba memasak Koki Kampung, dimana salah satunya seluruh peserta harus melewati tahapan seleksi yang ketat.

"Jadi mekanisme lomba dilaksanakan selama 3 hari. Dari 20 besar kita kasih waktu 5 menit untuk Plating atau menata makanan di atas piring saji. Dari 20 kita saring ke 10 besar. 10 besar ini langsung memasuki teknik memasak dengan menduplikasi masakan yang dibuat Chef Fajar. Nah dari 10 besar ini kita menjaring menjadi 3 pemenang,” tuturnya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement