Senin 04 Apr 2022 14:43 WIB

Kementerian PUPR Alokasi Rp1,1 Triliun Preservasi Jalan di Kaltim

Penanganan preservasi jalan ini dilakukan menggunakan dana SYC dan MYC

Pekerja dibantu alat berat memperbaiki Jalan Semboja-Sepaku yang sempat rusak di Kecamatan Samboja, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Ahad (13/3/2022). Jalan tersebut merupakan akses menuju Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara dari Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.
Foto: Antara/Hafidz Mubarak A
Pekerja dibantu alat berat memperbaiki Jalan Semboja-Sepaku yang sempat rusak di Kecamatan Samboja, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Ahad (13/3/2022). Jalan tersebut merupakan akses menuju Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara dari Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.

REPUBLIKA.CO.ID,SAMARINDA --Kementerian PUPR telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 1,1 Triliun untuk preservasi jalan dan jembatan di wilayah Provinsi Kalimantan Timur pada anggaran tahun 2022.

Kepala Bidang Keterpaduan Pembangunan Infrastruktur Jalan (KPIJ) Balai Besar Pembangunan Jalan Nasional (BBPJN) Kaltim Purnyoto menjelaskan anggaran Rp1,1 triliun tersebut disiapkan untuk perbaikan seluruh ruas jalan nasional di wilayah Kalimantan Timur. Jalan Nasional yang rencana masuk dalam daftar perbaikan diantaranya jalur menuju Kutai Barat hingga batas Kalimantan Tengah, jalur menuju Kabupaten Berau hingga batas Kalimantan Utara dan jalan di wilayah selatan Kabupaten Paser, sampai Jalan Kerang batas Kalimantan Selatan.

Baca Juga

Menurut Purnyoto penanganan preservasi jalan ini dilakukan menggunakan dana single year contract (SYC) dan multiyears contract (MYC)." Pada kegiatan pembangunan jalan di Kabupaten Mahakam Ulu masuk dalam peta rencana penanganan tahun 2022 melalui MYC. Sedangkan untuk pemeliharaan menggunakan SYC," katanya.

Dia menjelaskan beberapa pekerjaan pembangunan jalan di Mahakam Ulu diantaranya jalur Long Bagun - Tering 1, Tiong Ohang - Long Pahangai 3, Long Bagun - Tering 3 dan Long Pahangai - Long Boh dengan total alokasi dana sekitar Rp 145 miliar.

Purnyoto menambahkan dalam anggaran tersebut juga termasuk perbaikan Jalan Simpang 3 Lempake ( Samarinda) menuju simpang 3 Sambera ke arah Santan ( Bontang)."Untuk Simpang 3 Lempake - Simpang 3 Sambera - Santan, alokasi pagu indikatif yang disiapkan sebesar Rp136,15 miliar," kata Purnyoto.

Angka ini menjadi yang terbesar di antara peta rencana penanganan tahun 2022 untuk kegiatan preservasi jalan dan jembatan. Bukan hanya mulus hingga Santan, APBN pun telah juga disiapkan untuk preservasi jalan Santan - Bontang - dalam Kota Bontang."Untuk jalur Santan sampai dalam Kota Bontang, APBN kita alokasikan sebesar Rp35,43 miliar," kata Purnyoto.

 

sumber : antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement